Lanjut lagi yuk...
Jangan lupa untuk vote dan follow ya...
Yuk bisa yuk...
Mari kita lanjutkan...
"Cukup, diana. Tunggu di luar sekarang juga" ucap lisa yang sekarang menaikan nada bicaranya
"Kamu berani menaikan nada bicara mu di depan ku?" Tanya diana
"Aku bahkan bisa menyuruh kamu untuk keluar dari kamar ini dengan cara kasar jika kamu terus menaikan nada bicara mu di depan rio dan arra" jawab lisa sambil menunjukan wajah marahnya
"Sudah lisa, berikan rio kepada ku. Mungkin rio butuh udara segar untuk menghentikan tangisannya" ucap jennie
"Tidak, biarkan aku yang mendiamkan tangisan rio" balas lisa
Lisa membawa rio ke balkon kamar dan mulai mendiamkan tangisan rio. Diana yang marah memilih untuk keluar dari kamar jennie dan langsung memesan taxi secara online untuk mengantarkannya kembali ke hotel tempatnya menginap.
Setelah setengah jam akhirnya rio kembali tidur dan lisa langsung menaruh rio di box bayinya.
"Daddy, apa bisa temani arra bermain?" Tanya arra
"Tentu sayang, daddy akan bawa kamu ke tempat bermain yang ada di mall kesukaan mu" jawab lisa
Arra mengambil i'pad miliknya lalu menggenggam tangan lisa.
"Main di sini saja" jalas arra saat membawa lisa ke sofa panjang kamar jennie
Saat lisa sedang asik menemani arra bermain, diana yang marah besar kepada lisa mengirimkan pesan singkat yang langsung membuat lisa terdiam saat membacanya.
"Aku ingin kamu segera memilih,
Kita lanjutkan hubungan ini dengan syarat kamu harus segera menjauhkan arra dari wanita itu.
Atau
Kita akhiri saja semuanya dan selamat berbahagia dengan wanita dan anak yang sekarang sudah berhasil menggantikan posisi ku di hati mu"
Diana flipo
Jennie yang melihat lisa terdiam sambil memegang Hp miliknya, langsung berjalan pelan ke arah lisa dan menepuk pundak lisa.
"Sebaiknya kamu segera selesaikan kesalahpahaman yang terjadi antara kamu dengan nona diana. Aku tidak ingin nona diana salah paham terlalu lama karena melihat perhatian yang kamu berikan pada rio tadi" ucap jennie
Lisa langsung melihat ke arah jennie lalu mengangguk pelan. Namun saat arra hendak meninggalkan kamar jennie, tangan arra menahan lisa dan lisa hanya bisa diam sambil menatap arra.
"Mau kemana, dad?" Tanya arra
"Daddy harus pergi, ada pekerjaan yang harus daddy selesaikan" jawab lisa
"Daddy pasti ingin pergi menemui aunty diana. Arra selalu saja di abaikan saat aunty diana sudah datang kesini" balas arra
Arra melepaskan genggaman tangannya lalu berlari masuk ke dalam kamarnya.
"Aku tidak ingin kehilangan diana, tapi aku juga tidak ingin kembali kehilangan arra" batin lisa
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA: "Seutuhnya Cinta"
RomanceSeorang Kim Jennie yang akhirnya menemukan Cinta seutuhnya pada diri seorang anak bernama Kim Arra.
