NEVER LEAVE ME AGAIN (GEMINIFOURTH)

NLMA PAGE 9

"jangan tinggalin gemi lagi ya fot, menjalani hidup tanpa ada fot begitu mengerikan", ucap gemini pada fourth yang dibalas anggukan oleh fourth.

"jangan pernah bohong soal apapunya, gemi. Fot akan selalu Nerima gemi bagaimanapun", ucap fourth dalam pelukannya.

Happy reading guys...

Bunyi jam alarm berdering mengisi kamar fourth, membangunkannya dari mimpi yang sedang ia rasakan. Fourth membuka matanya dan langsung duduk, matanya terbuka lebar seperti orang yang terkejut, pikirannya berlarian entah kemana.

"jadi, tadi itu Cuma mimpi?", batin fourth. Ia menepuk-nepuk kedua pipinya untuk memastikan bahwa hal yang baru saja terjadi hanyalah mimpi, "arghh kenapa hanya mimpi?!", lanjut fourth seraya mengacak-acak rambutnya.

Fourth bergegas beranjak dari kasur nyamannya dan menuju kamar mandi, ia bersiap-siap untuk berangkat ke kampus. Bagaimanapun, fourth harus tetap menghadapi hari ini dan berusaha untuk kembali berbicara dengan gemini. Ia tidak ingin hubungannya dengan gemini berakhir begitu saja meski semuanya sudah jelas, fourth ingin sekali lagi, ingin menjadi milik gemini dan memiliki gemini sekali lagi.

Fourth yang sudah siap dengan pakaian rapi nya berdiri dihadapan cermin, ia meyakinkan dirinya untuk menjalani hari ini dengan baik.

"ayo, pasti bisa!", ucapnya pada dirinya sendiri di hadapan cermin. Fourth mengepalkan kedua tangannya sambil menutup matanya sekejap, menghela nafas dalam untuk menenangkan pikirannya.

"bagaimanapun, aku hanya ingin gemini sekali lagi. Izinkan aku kembali menjaganya, namun tanpa meninggalkannya kembali", lanjut fourth.

Setelah bersiap-siap, fourth menuju ruang makan untuk sarapan bersama keluarganya. Terlihat senyuman terukir indah diraut wajah fourth, ia sungguh sangat bersemangat untuk hari ini.

"wah, mahasiswa semangat kuliah ni", goda fort pada fourth saat melihat adiknya itu memasuki ruang makan dengan senyuman.

Fourth hanya membalas abangnya itu dengan menaik turunkan kedua alisnya, ia duduk di salah satu kursi tempat biasa ia duduk.

"gimana kuliahnya, dek? Apa ada yang mengganggu adek?", tanya mile pada fourth.

Fourth menggelengkan kepalanya cepat, "engga ada daddy, semua teman fourth baik-baik", jawab fourth

"baguslah, kalau gitu papo dan daddy tidak perlu terlalu khawatir soal fourth di kampus", ucap apo

Mile beserta keempat abang fourth itu menganggukkan kepala, mereka merasa lega karena fourth baik-baik saja di kampus. Tidak ada yang mengganggu atau bahkan membullynya.

Sesampainya dikampus, seperti biasa, fourth dan ketiga temannya memilih bangku paling belakang kelas. Mereka memilih posisi tersebut karena merasa malas dengan dosen pengampu yang akan masuk kelas, entah mengapa keempat orang ini memiliki pemikiran yang sama.

"hey teman-teman, unit kegiatan mahasiswa seni lagi ngadain pameran. Banyak lukisan dan hasil seni yang akan dipajang disana, mau lihat-lihat?", tanya ford pada ketiga temannya.

"ayo!" jawab fourth dengan antusias

"dimana emang pamerannya?", tanya nara pada ford.

"aula fakultas hukum", jawab ford. Mendengar itu, fourth merasa memiliki kesempatan besar untuk bertemu dengan gemini, fourth merasa semakin bersemangat.

"selesai kelas kita langsung kesana, gimana?", tanya satang yang dibalas anggukan oleh ketiga temannya.

Waktu menunjukkan pukul 11.30, akhirnya kelas mereka sudah berakhir. Mereka pun segera mengemas barang-barangnya untuk menuju Lokasi pameran.