" maksud kamu ini semua karena aku baper aja?,maksud kamu aku salah paham begitu?, dengar mingyu aku memang bodoh tapi aku bisa ngebedain mana yang benar menghina dan mana yang peduli.Jangan ngarang deh kamu, aku gak nyangka kamu berbuat sejauh ini" mulut jennie terasa gatal jika harus menahan amarah.
"jen..kamu gak bodoh,jangan memandang rendah diri kamu,aku sejak tadi diam karena aku mau pembicaraan ini baik-baik sama appa kamu,kamu cukup diam dan berlindung di belakangku ,biar aku yang maju" ujar lisa pada jennie sambil menghapus air mata jennie yang mengalir di pipi lembutnya.
Lisa langsung menatap appa jennie " saya tau saya pernah salah langkah,saya terlalu mencintai sampai saya tidak ingin melepaskannya,namun sekarang saya belajar menghargai keputusan jennie ,kami bisa saja nekat seperti dulu lagi,tapi jennie yang meminta restu uncle sebagai salah satu syarat rujuknya kami" ucap tegas lisa.
"saya akui jika saya pernah menyakiti jennie ,kehilangan baby dae adalah sbuah pukulan berat bagi kami berdua,dan lebih menyakitkan lagi jika ada orang lain yang mengatakan kalau seharusnya jennie bersyukur kkehilangan baby dae hanya agar bisa melangkah maju" ucap lisa ,lalu menatap mingyu dengan tajam.
" mencintai bukan berarti memaksakan perasaan kita,tepuk tangan bisa terdenggar jika kedua tangan saling berteuk,bukan hanya 1 tangan saja yang akhirnya memaksakan tangan lain untuk ikut menepuk hanya untuk memamerkan suara yang terdengar nyaring saja ,sama halnya memaksa menerima lamaran tanpa seizin jennie,yang akan menjalankan kehidupan nantinya adalah jennie bukan yang lain" ujar lisa.
kali ini lisa menatap appa jennie.
" saya tidak datang sendiri ,keluarga saya sedang dalam perjalanan kesini,dengan kesungguhan hati saya berniat melamar putri uncle kim jennie untuk kembali menjadi istri saya lagi"
deg...
Merinding rasanya bulu kuduk jennie mendengar perktaan lisa ,suaranya yang tenang melambangkan keseriusannya dalam kata-kata uyang di ucapkan.
Tidak ada emosi di dalamnya .Tenang . Jennie tau jika lisa juga sebenarnya emosi dengan semua perkataan kim woo bin dan mingyu untuk berniat menggagalkan rencana yang sudah di susun jauh-jauh hari.
Jennie jadi teringat saat menikah dulu,bagaimana lisa saat marah sangat menyeramkan,bahkan sampai membanting piringa segala.
Bagaimana bisa lisa berubah secepat ini?,hilang sudah sosok lisa yag tempramental dan emosian itu.
Di terpa cobaan bertui-tubi ternyata membuat lisa menjadi sosok yang tenang dan bisa mengendalikan emosinya.Atau bisa jadi lisa bukanlah type pria yang tempramental?,atau dulu hanya takutkalau ia akan menjadi monster yang menyakitinya.
Inikah pribadi lisa yang sebenarnya?,lisa yang sekarang membuat dirinya semakin terpesona di buatnya.
Ternyata perkataan lisa tak serta merta merubah keputusan kim woo bin.Lisa belum bisa membuktikan jika ia bbelum bisa membahagiakan jennie,lisa kalah 1 langkah dari mingyu.
mingyu sudah membuktikan jika ia sudah mendampingi jennie selama 2 taun lebih.
Sedangkan lisa menikah dengan jennie saja belum sampai 5 bulan sudah bercerai,wajar saja jika appa jennie memandang lisa sebelah mata.
"apa yang kau punya?,apakah hal yang kamu miliki lebih hebat dari yang mingyu miliki?"appa jennie mulai mencari kelemahan lisa.
" maksud uncle?" tanya lisa.
Jennie tau lisa bukanya tak mengerti apa yang dimaksud dari ucapan appa jennie,melainkan meminta penjelasan appa jennie agar tidak salah menjawab.
" apa pekerjaan kamu?,apakah lebih hebat dari pekerjaan mingyu?,yang menjadi seseorang dosen di universitas ternama serta akan menjadi seorang pemimpin perusahaan?" terlihat woo bin menyepelekan lisa.
"saya..sya hanya karyawan biasa bahkan jabatan saya masih di bawah putri anda" jawab lisa,dan pada kenyataannya memang seperti itu.
Kim woo bin tersenyum meremehkan.merasa dirinya menang diatas awan.
"apa mobil kamu?,apa lebih bagus dari pada mingyu?,kasihan kan anak saya kalau sampai memakai mobil rumahan?!" sakit ,itu yang lisa rasakan.
Mendengar itu jennie sangat terkejut.sejak kapan appa jennie menjadi materialistis seperti itu?,jennie tak percaya jika appa nya melakukan hal seperti ini.
Pasti appa jennie sedang merencanakan sesuatu,kenapa sampai membandingkan tentang materi antara lisa dan mingyu.
Apakah appa jennie akan membuat lisa mundur sendiri?.pikir jennie .
"maafkan saya,saya belum mempunyai mobil,saya hanya mempunyai motor saja itupun masih kredit,nanti rencana setelah kami menikah mungkin saya akan pelan-pelan membelikan rumah dan mobil untuk keluarga saya terutama untuk anak dan istri aya nantinya" jawab lisa jujur.bahkan ini terlalu jujur.
" yahhh..itu hanya rencana ,berarti belum pasti dong?" sindir papanya mingyu,dirinya benar-benar merasa menang.
Jennie menatap sebal kearah papanya mingyu.sombong dan kecentilan.
"memangnya kamu sudah punya uang untuk membelinya?,lalu kalau mobil saja tidak punya,pasti kamu juga sudah menyiapkan rumah dong untuk jennie?,mingyu sudah menyiapkan semuanya,apa kamu mengajak jennie tinggal di sebuah rumah sewa lagi seperti dulu?" giliran woo bin yang berbicara.
Sebenarnya apa sih yang papa mingyu kasih ke appa jennie sehingga appa jennie sampai berfikir seperti itu?.
Lisa tersenyum ,ini yang membuat jennie heran,kenapa lisa masih bisa tersenyum menghadapi orang-orang yang menyebalkan baginya.
" meski saya terbilang masih baru di tempat kerja saya,tapi saya sudah menabung,untuk membeli rumah sekaligus studio foto,dan saya akan membuka usaha kecil-kecilan studio foto yang nantinya akan saya kelola sendiri,tapi untuk sementara mungkin saya akan menempati rumah lama kami,hingga sampai saya membeli rumah dengan hasil keringat saya sendiri.
"belum punya rumah sendiri dan masih numpang di rumah orang tua kamu?,mau sampai kapan?,beli cash dong?!,gimana mau membahagiakan jennie kalau membeli rumah saja nunggu uangnya terkumpul?!' lagi -lagi papa mingyu mengompori dan berkata sombong.
Ternyata papa dan mamanya mingyu sama saja,sama-sama menyebalkan dan sombong,tukang pamer harta.
" mungkin saya tidak bisa langsung membeli cash,tapi saya membelinya dengan hasil kerja keras saya sendiri nantinya,itu bukti saya ke jennie jika saya memang benar-benar ingin membahagiakan jennie" jawab lisa .
Kini jennie tersenyum bahagia,ia semakin mantap dengan pilihannya,honey,kamu pasti bisa.
Appa jenni seperti kehabisan pertanyaan lagi,jawaban yang lisa berikan sejak tadi sangat memuaskan.
"kalau seandainya saya tetap memilih mingyu bagaimana?"tannya woo bin lagi.
" mingyu, pertanyaan yang saya ajukan juga saya ajukan ke kamu" kali ini woobin juga memberikan pertanyaan yang sama kepada 2 pemuda yang memperebutkan putrinya ini.
"bagaimana jika saya menerima lamaran lisa ,bukan lamaran kamu?" tanya woo bin pada mingyu.
Mingyu tak siap ditanya seperti itu,ia langsung menjawab dengan cepat dan penuh percaya diri.
" Hal itu tidak akan terjadi,uncle.karena saya yang lebih membahaggiakan jennie" jawab mingyu dengan sombongnya.
Dan kini woo bin berlih ke lisaa,untuk dimintai jawaban dari pertanyyaan yang woobin berikan.
"kalau uncle menerima lamaran mingyu dan jennie mnyetujuinya,dan jika jennie lebih bahagia dengan pilihannyya dibanding bersama saya,maka saya akan mengikhlaskan jennie pergi dari kehidupan saya" jawab lisa yakin.
Loh kok lisa menyerah dengan semudah itu?,gimana sih pikir jennie.
Tak lama suara ramai dari deopan rumah membuyarkan suasana yang semula tegang,sunyi dan serius,semuanya menengok ke belakang.
" ini semua gara-gara hp budukmu itu kim jisoo" kesal seulgi pada jisoo.
"yakkk,kalian yang menyuruhku untuk membuka map yang dishare lock oleh lisa " jisoo tak terima.
itu kan sahabat kampret lisa dan mommy hye kyo.pikir jennie.
🍁🍁🍁🍁
to be continue.
