ERINE: 8

3.1K 185 9
                                    

8|Keributan Kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

8|Keributan Kecil

____________________________________

Pagi ini, pasangan sejoli Nachia dan Nala hendak berangkat pergi ke sekolah, mengenakan sepeda motor milik Nachia. Tanpa diduga-duga motor yang mereka taiki mogok, kehabisan bensin. Sehingga terpaksa harus mereka dorong sampai menemukan pom terdekat.

Nala membuang nafas berat, mengapa motor milik kekasihnya harus mati sekarang, disaat mereka berdua sudah benar-benar akan terlambat pergi kesekolah. "Maaf, Nal. Motorku rese begini. Kamu jadi harus cape-cape dorong deh," kata Nachia merasa bersalah atas apa yang tengah menimpa mereka berdua.

"Ga papa kok, beb. Itung-itung pengalaman pertama buat aku, semoga aja gerbang belum ditutup nanti"

Akhirnya motor itu telah selesai diisi
dengan bensin yang mereka beli ditepi jalan. Sehingga mereka bisa melanjutkan kembali perjalanannya.
Namun, ternyata lagi dan lagi kesialan datang menimpa mereka berdua. Ya, gerbang telah ditutup rapat dan dijaga oleh beberapa anggota OSIS depan sana. Jadi terpaksa mereka harus melewati jalan lain, seperti memanjat tembok tinggi dibelakang sekolah.

Nachia sudah lebih dulu turun ke halaman sekolah, sedangkan sang kekasih masih berada diatas. Wajahnya nampak ketakutan untuk melompat, melihat jarak dari atas kebawah yang terbilang cukup tinggi.

"Kamu ga perlu takut, sayang. Ayo turun, aku bakal selalu jagain kamu dari bawah sini," ujar Nachia sembari menangkup kedua tangannya dibawah, berusaha meyakinkan Nala bahwa tidak ada yang perlu untuk ditakuti. Ia pasti akan senantiasa menjaganya. "Aku, lompat sekarang ya? Kamu harus tangkap aku yang bener." Nachia mengangguk.

Nala mendarat tepat dipelukan sang kekasih, namun karena Nachia tidak terlalu kuat menahan bobot tubuh kekasihnya. Ia terjatuh kebelakang, dengan Nala yang ikut terjatuh.

"Tau ga sih, beb? Kita berdua kayak lagi diadegan-adegan drakor." Kata Nachia, tersenyum.

"Kamu tuh ya! Bisa-bisanya mikir kesana, untung aja kita berdua ga kenapa-napa."

Sementara disisi lain, Erine kini tengah duduk dimeja kantin, sembari menikmati sebungkus roti coklat. Ditemani dengan kedua temannya yaitu, Kimmy dan Delynn. Sedangkan kedua temannya tengah menikmati beberapa jajanan ringan.

"Gua liat-liat mata lo sembab gitu, habis nangis ya, lo?" Tanya Delynn, Kimmy yang tadi fokus pada ponselnya, kini berbalik menoleh pada temannya itu. "Iya, sembab begitu. Ada apa, Rin? Cerita dong sama I. Jangan buat I sama Delynn khawatir" Kimmy menimpali dengan nada khawatir.

"Gue ga papa kok, guys. Ini tuh sembab, mungkin karena semalam gue nonton drama yang super duper sedih. Emang keliatan banget ya? Jadi malu deh," sahut Erine seraya menutupi wajahnya dibalik telapak tangan.
Tapi entah kenapa Delynn merasa ucapan yang Erine keluarkan adalah bohong, entah apalagi yang coba Erine tutupi darinya. Mungkin nanti ia akan menanyakan kembali kepada gadis itu, secara pelan-pelan.

Beauty Girl🔞 [ORINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang