Blue Paradise adalah sebuah rumah bordir yang menyediakan budak pelacur rampasan perang. Tempat paling hina. Namun, juga sangat populer di kalangan para tentara perang, mereka bisa datang untuk membalas dendam, melepaskan hasrat yang telah terpendam...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di dalam ruangan yang begitu gelap hanya diterangi oleh obor. Madison memandangi Hua Ge yang tidak lain adalah ayahnya. Penampilan ayahnya semakin lama menjadi semakin tua, kulit keriput, punggung membungkuk, posisi berdiri yang goyah dan tidak bisa jalan dengan cepat. Namun, yang tidak berubah dari Hua Ge adalah tatapan mata yang begitu tegas, menyiratkan akan semangat yang masih membara dalam jiwanya.
“Michael pergi ke mansion timur dengan membawa Yoichi Isagi. Tidak pernah membiarkan siapa pun untuk menemui termasuk pihak kerajaan. Aku pikir, dia telah mengetahui banyak hal.”
Hua Ge tersenyum sinis. “Itu pertanda bagus. Jika hubungan Michael dengan kerajaan memburuk, itu kesempatan untukmu. Kau harus melancarkan rencana yang semakin besar. Kumpulkan semua orang yang berada di pihakmu, kita bisa menyerang secara terang-terangan. Tidak perlu lagi menahan diri. Kirimkan juga rumor palsu yang semakin menekan Michael Kaiser.”
“Apakah ayah yakin?”
“Ya. Yoichi Isagi tidak akan terlibat kembali, jika pun dia kembali dan menekanmu—kau tidak perlu menggubris. Tindakanmu selama ini sudah tidak lagi diperlukan. Aku yakin Michael Kaiser sudah sadar denganmu yang menipunya.”
Tanpa banyak berbicara, Madison mengangguk. Setelah memberikan penghormatan, ia kembali ke kamarnya. Menulis beberapa surat yang ia kaitkan ke kaki burung merpati untuk dikirim. Matanya kini memandangi langit malam yang semakin kelam. Ia masih ingat ketika pertama kali memasuki istana, tangannya menggenggam erat sepucuk surat lusuh yang berisi tulisan wasiat dari mendiang ibunya yang mengatakan bahwa raja adalah ayah kandung darinya.
Saat itu istana menjadi gempar, awalnya raja tidak mengakui hal itu tetapi entah mengapa ratu yang selalu memandang sinis pada Madison tiba-tiba membujuk raja untuk menerima keberadaannya. Selama beberapa tahun ia mempercayai kenyataan bahwa ia memiliki darah yang mengalir dari seorang raja. Meskipun raja tidak memperhatikannya dan ratu selalu menatap sinis tetapi Madison selalu merasa bahagia karena ia bisa memiliki Michael yang menerimanya.
Namun, kenyataan itu hancur berkeping-keping saat Hua Ge memberitahu riwayat kelahirannya dan hubungan gelap antara mendiang ibunya—raja—dan Hua Ge. Hua Ge merupakan penasehat kerajaan, tetapi dipenjara setelah mendapat tuduhan dari ratu yang mengatakan telah dilecehkan oleh Hua Ge.
Ratu yang selalu tidak peduli nyatanya adalah mata elang dari kerajaan Blue Lock, ia selalu tahu apa pun yang ada di kerajaannya termasuk niat Hua Ge untuk menggulingkan raja. Ratu yang menerima Madison ke istana, tak lain hanya untuk memancing agar Hua Ge masuk dalam jebakannya. Maka dari itu, Hua Ge memberikan peringatan pada Madison—jika suatu saat ia juga akan ditendang keluar dari istana.
Maka dari itu Madison memanfaatkan Michael. Menjalin hubungan dengan lelaki itu hingga ratu tidak bisa secara terang-terangan melakukan sesuatu padanya. Selama ini Madison membangun citra yang baik di mata Michael, padahal di belakang lelaki itu, ia ingin melenyapkan, ingin membalas dendam ibunya yang dipermainkan raja, membalas dendam Hua Ge yang dipenjara, dan ingin merebut kekuasaan yang seharusnya memang diberikan untuk Michael.
