New Rules 🏰

76 8 0
                                    

Berminggu minggu telah berlalu, dengan sistem pembelajaran yang sudah mulai banyak berubah semenjak hadirnya Dolores Umbridge sebagai pengajar di sana. dia mengambil kesempatan saat kepala sekolah tidak ada, dengan mengubah banyak peraturan yang ada di Hogwarts tanpa persetujuan dari wakil kepala sekolah sekalipun. Professor McGenogall sudah berusaha untuk mencegah peraturan yang di ubah begitu saja, namun Professor Umbridge tidak mengubris peringatan dari wakil kepala sekolah dengan mengatakan bahwa dia lebih berhak untuk mengubah mengatur sekolah ini. karena ini merupakan perintah dari Kementerian Sihir. ia juga melarang para siswa untuk menggunakan sihir. bahkan sihir di kelas mata pelajaran Pertahanan Terhadap Ilmu hitam yang ia pegang pun tidak ia berikan pada para siswa yang seharusnya mendapatkannya. sebagai bekal mereka untuk melawan suatu hari nanti.

-Para siswa tidak diizinkan menggunakan sihir di area sekolah-

seperti itulah yang terpasang dengan jelas di pintu menuju Great Hall, sebagai peringatan pada mereka semua. sementara semua siswa merasa ini merupakan peraturan yang sangat tidak adil dan tidak masuk akal. bagaimana mungkin sebuah sekolah sihir tidak mengajarkan sihir atau tidak mengizinkan sebuah sihir di gunakan di dalam sekolah. dengan adanya peraturan seperti ini membuat lama kelamaan para siswa menjadi merasa tidak nyaman berada di sekolah. di tambah dengan peraturan yang sangat ketat dan detensi yang terasa seperti penyiksaan daripada hukuman, ketika mereka berbuat kesalahan.

seperti yang di alami oleh Harry Potter, saat pelajaran Pertahanan Terhadap Ilmu hitam. ia berusaha untuk menjelaskan dan memperingatkan pada wanita itu tentang kembalinya Voldemort di dunia sihir dan tentang adanya Pelahap Maut di Hogwarts yang membahayakan mereka. namun semua itu tidak di percaya oleh Umbridge. dan bahkan setelah penyerangan yang terjadi pada lucy, tidak membuat wanita tua itu menjadi percata bahwa Pelahap Maut ada di sekolah. dan ia mengatakan bahwa Harry hanya mengarang dan berbohong untuk mendapatkan sebuah popularitas dengan mengatakan bahwa Voldemort telah kembali. merasa kesal dengan pemuda itu, Professor Umbridge memberikan Harry sebuah Detensi di ruangannya dengan membuat sebuah luka yang bertuliskan -aku tidak boleh berbohong- di punggung tangan pemuda itu. semenjak saat itu, semua siswa yang melanggar peraturan akan mendapatkan detensi yang sama di punggung tangan mereka.

"apa yang terjadi pada tangan mu, Harry?" tanya luna yang melihat luka di punggung tangan Harry.

"ini keterlaluan! ini bukan hukuman tapi penyiksaan" ucap Hermonie kesal dengan perubahan yang terjadi.

"kenapa pihak sekolah diam saja?" sambung ron.

Harry mengela nafas dengan kuat. "ntahlah, aku juga tidak mengerti" ucapnya, sambil terus menghelus punggung tangannya yang terluka. sambil memikirkan cara untuk bisa keluar dari masalah yang sedang di hadapi oleh Hogwarts.

⭐️⭐️⭐️

Hari ini merupakan Kelas Transfigurasi, dengan Professor Minerva McGonagall sebagai pengajar pada mata pelajaran kali ini. dan sekarang tidak tahu kenapa Draco tiba tiba duduk dengan luna. tepatnya di bangku paling belakang. karena kelas hari ini hanya di isi oleh dua Asrama saja. luna duduk di dekat jendela seperti biasa dengan Draco yang duduk di sebelahnya menuju luar, membaca sebuah buku yang sudah ia keluarkan dari tadi. dan pemuda yang ada di sampingnya hanya menatap heran dan bosan pada luna yang terus saja membaca. "sudah cukup, membacamu Lovegood, apa kau tidak bosan. huh!" gerutunya kesal.

luna yang mendengar itu, hanya mengela nafasnya pelan dan menutup kembali buku yang sedang ia baca. "Baiklah sudah ku tutup, apa kau senang?"

"Hmm, ya!" ucap Draco acuh, memalingkan padanganya dari luna kearah lain.

Hidden Love In HogwartsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang