setelah kejadian pertemuan itu 1 Minggu lalu, ternyata didan dan salsa semakin dekat layaknya seseorang yang sedang CLBK, didan selalu menyempatkan untuk mengabari salsa dan salsa pun biasa saja saat didan mengabarinya, tapi terkadang juga ia merasa kalau didan tak harus mengabarinya setiap saat seperti itu
dan betapa bodoh nya salsa ia belum memberi tau didan kalau dirinya sudah memiliki pasangan, sehingga seharusnya didan tau batasan. tidak harus setiap saat ia mengabari salsa.
selama belakangan ini didan selalu mengantarkan saat pulang dari studio pemotretan, didan pun selalu meminta salsa menemaninya makan siang, dan selalu mengajak salsa jalan berdua sepulang kerjanya. salsa padahal ingin menolak, tapi terhalang perasaan tidak enak nya.
dan ternyata sama hal nya dengan Lian yang merasa ada perubahan sikap dari istrinya, salsa belakangan ini jarang meminta dirinya untuk menjemput sepulang pemotretan, salsa lebih sering pulang telat, bahkan salsa selalu memainkan ponselnya saat Lian berada di sebelahnya. Lian merasa salsa berbeda dengan sebelum sebelum nya.
"liat apa ca?, ko serius banget?," tanya Lian karena mereka berdua sedang dalam perjalanan dari rumah bundanya menuju rumah mereka berdua
"ngga, lagi nimbrung di grup chat anak anak studio," ucap salsa
"eh iya, aku lupa mau kasih tau kamu," ucap salsa menatap Lian
"apaa?," tanya Lian
"bulan depan aku ada colleb bareng model cowo, namanya kalo ga salah baskara," ucap salsa
"foto berdua maksudnya?, jadi model baju?, atau apa?," tanya Lian
"gatau, tapi katanya baju deh, gatau produk, gapapa kan?" ucap salsa
"iya gapapa, profesional aja ya," ucap Lian salsa pun mengangguk
~kalo bukan karena kerjaan kamu aku sebenar nya ga bakal izinin ca. aku aja belum pernah punya foto berdua sama kamu. apa aku boleh cemburu ya sama dia~ monolog Lian dalam hatinya
"kenapa bengong ih...?, lagi nyetir juga," ucap salsa membuyarkan lamunan Lian
"eh maaf ca.., iya ini ga bengong lagi. tadi lagi mikirin meeting tadi," ucap Lian beralasan
****
pagi hari pukul 04.00 salsa baru bangun dari tidurnya, ia langsung mendapatkan pesan dari Tasya yang terkirim pukul 02.00 Tasya memberi tau kalau dirinya ternyata ada job pemotretan mendadakoleh karena itu ia langsung bangun dan masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya sebelum membangunkan Lian untuk sholat subuh.
Ceklek, ia keluar dari kamar mandi langsung menuju Walk in closet untuk memakai bajunya. setelah bajunya terpakai ia langsung membangunkan Lian
"Lian..., bangun" ucap salsa
"li.., bangun dulu yu, sholat dulu. takut waktunya keburu habis," ucap salsa menepuk pipi Lian karena kebetulan dirinya belum melaksanakan wudhu
"engh, bentar caa.., 5 menit lagi," ucap Lian membawa tangan salsa yang ada di pipi ke dada nya untuk ia peluk
"ga ada bentar bentar ya Li!. buruan bangun, mandi dulu, baru sholat. nanti waktunya keburu habis Lian," omel salsa menarik tangan nya
"iya sebentar sayang, peluk dulu sini," ucap Lian salsa pun menurut memeluk Lian, menaruh kepalanya di dada suaminya
"kamu udah mandi?," tanya Lian sambil mengelus rambut salsa
"udah, sekarang buruan gih kamu mandi sana," ucap salsa sedikit kesal
"iya ini mau sayang," ucap Lian salsa pun melepaskan pelukan dan Lian ia langsung masuk kedalam kamar mandi
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Marriage
Fanfiction"Our Marriage" adalah kisah tentang Lian, seorang pria muda yang sukses, dan Salsa, seorang wanita cerdas dan berambisi. Keduanya dihadapkan pada sebuah perjodohan yang tak terduga, sebuah permintaan terakhir dari nenek Lian yang sedang sekarat. Lia...