2 hari sudah salsa di rawat inap, dan selama itu ia selalu merengek ingin pulang setiap saat.
Lian pun sudah mencoba membujuk dokter supaya salsa rawat jalan saja, namun dokter tak mengijinkan karena trombosit salsa belum stabil
kali ini Lian sedang menyuapi istrinya makan siang, kemudian meminumkan obat untuk salsa
"pengen pulang Lian....,"entah sudah rengekan keberapa dari istrinya itu
"iya sabar sayang..., mangkanya makan nya yang banyak, makan buah sama sayur, minum air putih yang banyak biar trombosit nya cepet naik ca,"ucap Lian lembut
"ya tapi ga selera, mau makan kaya gimana?, orang mulut nya aja pahit,"keluh salsa
"iyaudah sabar ya, nanti juga pulang,"ucap Lian
"bosen ih..., pulang sekarang aja,"pinta salsa
"baru aja dokter tadi periksa kamu kesini, trombosit nya belum stabil sayangku, besok ya. besok pulang,"bujuk Lian
"gamau...., mau pulang Lian..,"rengek nya berkaca kaca
"jangan nangis dong, besok okei. janji deh besok pulang,"rayu nya
"janji ya?,"ucap salsa sambil mengangkat kelingking nya. Lian pun menautkan keliling mereka
selang beberapa menit salsa mengeluarkan suara nya kembali
"Lian,"panggil salsa
"Kenapa lagi hm?,"tanya lian
"mau ke toilet buang air,"ucap salsa
"iyaudah ayo,"ucap Lian
"gendong ya...,"pinta Salsa
tapa basa basi Lian pun menggendong salsa seperti koala, dan tangan salsa menegang botol cairan infusnya
"udah sana kamu keluar,"ucap salsa saat Lian menurunkan nya di toilet
"kenapa harus keluar?, nanti yang pegang botol infus nya siapa?,"ucap Lian modus ya pak wkwkw
"kan bisa di taro, udah ah sana. jangan modus ya,"ucap salsa
"udah aku madep sana, ga akan ngeliat. kalo pun ngeliat ya gapapa sih kan udah sah,"goda Lian
"ck, kamu ya. udah ah sana,"kesal salsa
"iya ngga, udah cepet kamu pipis aja, aku ga akan liat,"ucap Lian sambil membalikkan badannya memunggungi salsa
"udah ca?,"tanya lian 5 menit kemudian
"udah, gendong lagi,"ucap salsa Lian pun kembali menggendong salsa kembali ke brangkar
"nah, dari kamar mandi ternyata,"ucap Yati yang baru datang bersama Aris
"eh, ayah bunda kapan kesini?,"tanya salsa
"barusan, baru aja nyampe,"ucap Aris
"Gimana keadaan kamu ca?,"tanya Yati
"tinggal nunggu trombosit nya stabil Bun,"ucap Lian
"coba beli sari kurma Li, atau jus jambu biar naik trombosit nya,"ucap Aris
"iya yah, nanti Lian beli sekalian beli cemilan,"ucap Lian
"udah makan?,"tanya Yati kepada salsa
"udah Bun, tadi sama Lian,"ucap salsa di angguki Yati
"mau kemana?,"tanya salsa saat melihat Lian mengambil kunci mobilnya
"kan mau beli sari kurma, sekalian beli cemilan,"ucap Lian
"tunggu sebentar ya, ga akan lama ko,"ucap Lian sambil mengelus pipi salsa saat melihat wajah salsa yang sedikit cemberut karena nggan ditinggal pergi oleh Lian
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Marriage
Fiksi Penggemar"Our Marriage" adalah kisah tentang Lian, seorang pria muda yang sukses, dan Salsa, seorang wanita cerdas dan berambisi. Keduanya dihadapkan pada sebuah perjodohan yang tak terduga, sebuah permintaan terakhir dari nenek Lian yang sedang sekarat. Lia...
