Chapter 2

518 65 4
                                    

Sementara itu di luar gedung kampus tepatnya di taman kampus yang ramai akan mahasiswa-mahasiswi yang sedang berkumpul,baik belajar bersama maupun sekedar bersantai dan mengobrol.Seperti beberapa mahasiswi yang kini tengah asik mengobrol di bawah pohon rindang dikawasan taman tersebut.

Namun saat sedang mengobrol, tampak seorang mahasiswa memanggil nama salah satu dari mahasiswi tersebut. Kemudian mereka semua pun langsung menoleh ke arah pria tersebut yang kini mulai mendekati mereka.

"Hai" sapa pria itu kembali tapi kali ini ditujukan untuk mereka semua.

"Hai Gio" balas mereka kompak.

"Yaudah kalau gitu kita pergi dulu ya tin" ucap salah satu dari mereka.

"Oke"

Lalu mereka pun segera pergi dari sana dan meninggal salah satu temannya bersama mahasiswa yang baru saja datang tadi.

"Kamu ngapain minta aku kesini?" tanya laki-laki itu yang tak lain adalah Gio dan perempuan yang saat ini sedang bersamanya adalah kathrin, kekasihnya.

"Ah itu,nanti malam aku mau ajak kamu keluar, kamu mau kan?" tanya Kathrin.

"Hm..boleh,kamu mau jam berapa?" tanya Gio balik.

"Jam 8 gimana?"

"Boleh, nanti malam jam 8 aku jemput kamu" ucap Gio.

"Makasih ya sayang, yaudah kalau gitu aku mau balik ke kelas dulu ya, sampai ketemu nanti malam Gio sayang" ujar Kathrin dan dibalas oleh Gio dengan anggukan kepala sembari tersenyum.

Setelah kathrin pergi, Gio pun juga ikut kembali masuk kedalam gedung kampusnya dan menuju ke kelasnya.

drett

drett

Ketika baru saja menaiki beberapa anak tangga, tiba-tiba saja ponsel nya berdering dan mengharuskannya untuk melihat ponsel nya itu.

"Aldo?" seru nya saat melihat layar ponsel miliknya yang ternyata ada satu panggilan dari temannya, Aldo.

Pov telpon

"Halo do"

"Gio lu dimana?"

"Gue lagi diluar kampus,ini mau balik ke kelas. Kenapa?"

"Lu buruan ke ruang dekan deh sekarang"

"Lah ngapain gue kesana?"

"Udah lu gausah banyak tanya, buruan aja kesini. Penting dan ga pakai lama"

"Do ta-"

tutt

tutt

"Lah dimatiin"

"Ngapain ya Aldo nyuruh gue keruang dekan. Dahlah langsung kesana aja" gumamnya.

Sesuai dengan perintah Aldo, Gio pun segera masuk kedalam kampus tapi bukan ke kelasnya melainkan ke ruang dekan.

***

#Ruang dekan

"Permi-" ucap Gio tak jadi karena dia cukup kaget saat melihat semua teman-temannya sudah berada didalam ruangan tersebut.

"Lah kok kalian ada disini?" tanya nya pada teman-temannya.

Bukannya menjawab, mereka semua malah tertunduk diam dan hanya berani saling melirik satu sama lain saja.

𝐀𝐜𝐜𝐢𝐝𝐞𝐧𝐭𝐚𝐥 𝐥𝐨𝐯𝐞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang