tepat saat sore hari tiba di rumah kedatangan keluarga Brawijaya. "Permisi Saya Tangker brawijaya"Ucap lelaki tua
"I-iya tuan ada yang bisa kami bantu"Ucap Ayahku
"Kedatangan kami ke sini untuk menjodohkan cucu kami dengan putri mu"Ucap Lelaki tua itu
"Maksud Tuan dan Nyonya?"Tanya Bunda Gracia
"Iya saya ingin menjodohkan putrimu dengan cucuku"Ucap wanita tua itu
"SETUJU"Ucap Bibi Gracia
"Kak apa yang kau lakukan?"Tanya Ayah Gracia
"SETUJU"Ucap Bibi Gracia
"Kak apa yang kau lakukan?"Tanya Ayah Gracia
"Kami sangat setuju"Imbuh paman Gracia
"Baiklah pernikahan akan dilakukan dalam 1 minggu"Ucap Lelaki tua itu.
"Apa...."Ucap Bunda
"Iya Kalian sudah setuju saya tidak mau tau pernikahan ini harus terjadi,Karena sebelum Kami kesini sudah melakukan Conference Persss"Ucap Lelaki tua itu
"Siapa yang akan dinikahkan?"Tanya Gracia yang baru datang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu"Ucap Bibi Anggun
"Kau datang dari mana nak?"Tanya Lelaki tua itu
"Hallo tuan,Nyonya"Ucap Gracia menyalami kedua orang paruh baya itu
"Hallo juga nak jangan panggil kami tuan atau Nyonya panggil saja Oma Opa"Ucap wanita tua itu
"Baiklah oma opa"Ucap Gracia
"Datang darimana nak"Tanya oma itu lagi
"Saya masih ada pelatihan Forensik"Ucap Gracia dengan jelas
"Bukan kah kamu sudah selesai dengan S2 Fakultas bedahmu nak?"Tanya Opa itu
"Benar aku sudah lulus sekitar 1 bulan lalu dan saya mengambil Fakultas pelatihan Forensik atas rekomendasi Kampus"ucap Gracia penuh penjelasan
"Aduh kamu sangat pintar nak sangat cocok dengan cucuku"Ucap oma itu
"Hah maksud anda?"tanya Gracia kebingungan
"Kamu akan di nikahkan dengan Cucu keluarga Brawijaya"Ucap Bibiku
"Hah!!! aku tidak mengenalnya"Ucap Gracia penuh penolakan
"Baiklah tolong beri pengertian ke anak kalian dan ingat aku tidak akan segan menghancurkan segalanya kalau pernikahan ini batal"Ucap Oma itu yang langsung meninggalkan rumah.
"Maaf aku harus lakukan ini hanya kau yang bisa merubah sifat cucuku"Ucap oma itu dalam hati.
Setelah mereka pergi Aku mulai bertanya tanya kepada mereka
"Bun tolong jelaskan apa ya terjadi?"Tanya Gracia penuh amarah
"Nak maaf kan kami,Tanpa di ketahui bibimu mengiyakan perjodohan itu"Ucap Bunda
