🦋 Butterfly 37 🦋

1.5K 233 156
                                    

Vote and comment, nanti di kasih kiss sama Geska.

Vote and comment, nanti di kasih kiss sama Geska

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mas Samudra ...."

Panggilan lembut dari Geskana membuat Samudra membuka matanya perlahan. Ia mengusap pelan matanya, saat melihat Geskana duduk di atas perutnya sambil tersenyum menampakkan deretan gigi rapinya.

"Hi love." Ujar Samudra dengan suara serak khas bangun tidur. "Tadi malam cantiknya Mas tidur nyenyak?"

"Hum! Geska tidur nyenyak karena Mas usap-usap Adek bayi. Dia tidak rewel kalau di usap-usap Daddy nya."

Samudra mengusap perut Geskana. "Benar yang Bubu bilang—"

"No, no. Buna saja, jangan Bubu. Eumm ... atau Geska saja."

Samudra mengerutkan alisnya bingung. "Geska? Adek bayi panggil ... Geska?" tanya Samudra dan di tanggapi anggukan oleh Geskana. "Mana bisa gitu, sayang. Tidak sopan."

"Bisa, Geska kan orang tua Adek bayi juga. Jadi Geska berhak ingin di panggil apa saja oleh Adek bayi." Geskana menunduk, menusuk-nusuk pelan perutnya menggunakan jari telunjuk.

"Coba sini tatap Mas—"

Belum selesai Samudra berbicara, mata Geskana sudah tertuju padanya. Tangannya bertumpu di dada bidang sang suami, agar bisa melihat wajah suaminya lebih dekat.

Samudra menggigit pipi dalamnya menahan gemas. Ingin sekali rasanya ia mencubit pipi bayi kucing yang sedang duduk di atas perutnya itu. Jika saja dia tidak mengingat bahwa Geskana sekarang lebih mudah menangis untuk hal kecil sekalipun.

"Ya Mas, ya? Geska tidak masalah jika di panggil nama saja oleh Adek bayi." Geskana tetap pada pendiriannya.

"Terus Mas di panggil apa?"

"Papa." Jawab Geskana langsung tanpa berpikir panjang.

"Bukan Daddy?" Samudra kembali bertanya, dan di tanggapi gelengan pelan oleh Geskana. "Kenapa?"

"Ish Mas ini banyak sekali bertanya hal yang membuat Geska pusing. Geska hanya menginginkan ini sementara, nanti bila Adek bayi sudah lahir, Geska akan berubah pikiran lagi."

Samudra terkekeh kecil. "Benarkah? Sepertinya Mas sedikit tidak yakin Geska berubah pikirannya setelah Adek bayi lahir."

Wajah Geskana terlihat bingung, mencerna ucapan dari Samudra. "Maksud Mas bagaimana?"

"Mas rasa dalam 2 menit kedepan pikiran Geska sudah berubah—"

PLAK!

Behind the Butterflies 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang