✧ 01 .

1.1K 112 1
                                    

I'm a little nervous about my new story this time bcs this is first time I make stories on wattpad. Semoga okok aj lah yea :')

-------------------~•~------------------

Sepasang netra hijau hazel sedang menatap jendela kompartemen yang memperlihatkan pemandangan indah gunung-gunung Skotlandia saat dirinya sebentar lagi akan sampai di Hogwarts dan menjalani tahun ketiganya ini. Banyak sekali masalah yang sudah ia lewati bersama tiga sahabatnya yang selalu bersama didalam susah maupun senang. Tidak sedikit orang yang iri karena dirinya bisa menjadi bagian dari mereka yang cukup populer di Hogwarts. Siapa lagi kalo bukan hermione,ron dan juga Harry. Ya walaupun sekarang Harry bukan hanya sekedar sahabatnya.

Lamunan gadis manis itu seketika terpecahkan saat gadis disebelahnya berbicara.

"Y/N. Kau bilang tadi ingin membeli makanan?, tuh bibi penjual permen baru saja lewat."
Ucap Hermione sambil menepuk pelan paha Y/N.

Y/N seketika mengedipkan matanya dan ia menatap mione lalu menatap ron dan Harry yang sedang asik mengobrol sendiri padahal ada pria yang tertidur disebelah mereka. Y/N dan mione juga yang lainnya sendiri tidak tahu siapa pria itu namun Y/N berusaha bersikap acuh tak acuh dan menganggap bahwa pria itu hanyalah pria biasa.

persetan memikirkannya. Y/N langsung segera mengambil dompet pouch berbentuk buah apel hijaunya dan segera membuka pintu kompartemen untuk mengejar bibi penjual permen. Namun sebelum ia keluar Harry menahan lengannya yang langsung Y/N tepis saat itu juga.

Y/N keluar dari kompartemen nya dan ia melihat bibi troli itu berada di gerbong slytherin. Y/N segera menghampirinya.

"Is there anything you want to buy, dear?"
Ucap bibi troli itu saat melihat kedatangan Y/N yang terengah-engah.

"Umm.. aku mau coklat kodoknya 2 dan sandwich tuna nya."
Jawab Y/N sambil mengambil makanan itu. Y/N kemudian merogoh kantong pouch berbentuk apel hijaunya itu untuk segera membayar makanan yang ia beli.

"Ini uangnya."

"Mr.malfoy?, ini bayaran untuk apa?, kau bahkan belum membeli apapun."

"Saya bayarkan pesanannya."

Merasa seseorang membayar makanannya Y/N pun mendongakkan kepalanya dan menatap sosok familiar yang membayarkan permennya itu.

"Malfoy?. Untuk apa kau melakukan itu?. Tidak usah. Aku bisa sendiri."
Jawab Y/N ketus sambil meletakan beberapa galleons koin ke bibi penjual itu dan segera beranjak pergi tanpa mempedulikan musang ubanan itu yang tiba-tiba bersikap baik padanya.

Namun baru saja berbalik tangannya tiba-tiba dicengkeram erat oleh seseorang. Dan saat ia berbalik ternyata itu Malfoy. 'sialan, apa dosa yang aku buat hari ini sampai harus berurusan dengan si pirang ini.' batin Y/N. Ia segera melepaskan tangannya yang dicengkeram oleh Malfoy namun lagi-lagi Malfoy mencengkram nya.

"Maumu itu apasih!?"
Kesal Y/N. Ia benar-benar tidak mengerti dengan sikap aneh pria dihadapannya ini.

"Santai saja ms.black. Kita kan masih sepupu.. jadi apa salahnya kalau aku ingin dekat denganmu?."
Jawab draco dengan seringai annoying nya itu.

Tapi Y/N mengalihkan perhatiannya ke sekitar saat tiba-tiba saja kereta berhenti seperti bernuansa aneh dan mengerikan tidak seperti biasanya. Angin berhembus kencang diluar diiringi langit yang mulai menggelap dan udara benar-benar terasa sangat dingin dari biasanya yang membuat kaca jendela saja membeku—bahkan ini semua terjadi selama beberapa menit. Dan beruntung setelah beberapa menit kereta akhirnya kembali berjalan dan suasana dikereta sudah kembali normal walaupun masih ada sisa-sisa mengerikan.

POTTER'S WIFE | Harry Potter x Reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang