PROLOG

226 22 0
                                    

Dalam cahaya lembut pagi, dua bayi lahir ke dunia, membawa harapan dan kebahagiaan bagi sebuah keluarga. Rian dan Hanif, kembar tidak identik yang seharusnya berbagi segalanya. Namun, seiring bertumbuhnya usia, perbedaan dalam perlakuan mulai terlihat.

Rian, yang terlahir duluan selalu merasakan kesepian meskipun Hanif selalu ada di sampingnya. Setiap pujian dan perhatian tertuju pada Hanif, sementara Rian merasa terpinggirkan, seolah keberadaannya tidak lebih dari sekadar pelengkap.

Sejak kecil, Rian belajar untuk menahan rasa sakit dan kesedihan di dalam hati, berharap suatu hari orang-orang di sekelilingnya akan menyadari perjuangannya. Namun, harapan itu mulai memudar seiring berjalannya waktu, digantikan oleh rasa frustasi dan kerinduan untuk diakui.

Di balik tawa dan senyuman, ada cerita yang terpendam—sebuah perjuangan untuk cinta, keadilan, dan jati diri.

Started with :

Huang Renjun as Rian Aditya Wijaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Huang Renjun as Rian Aditya Wijaya

Lee Haechan as Hanif Andika Wijaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lee Haechan as Hanif Andika Wijaya

Lee Haechan as Hanif Andika Wijaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kim Doyoung as Daren Genta Wijaya

Son Seungwan as Weni Citra Anggraeni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Son Seungwan as Weni Citra Anggraeni

Son Seungwan as Weni Citra Anggraeni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Park Chanyeol as Cahyo Sandi Wijaya

𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐑𝐢𝐧𝐝𝐮, 𝐃𝐮𝐚 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang