14. Dangerous Case

1.3K 190 54
                                    

Remember Love

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Remember Love

○○○

6 months ago

Kim Ji Won kini tengah sibuk menata bukti yang dibawanya untuk sidang pagi ini. "Krystal, apakah saksi sudah datang?" tanya Ji Won kepada seorang gadis cantik yang tengah fokus menatap komputernya, Jung Soo Jung atau lebih kerap disapa Krystal. Jika Ji Won adalah jaksa penuntut umum, Lee Ji Eun jaksa penyidik, maka Krystal adalah jaksa penyelidik.

Mereka bekerjasama dalam satu tim dengan baik.

"Oh, belum datang." jawab wanita itu lalu melirik ke arah jam tangan mewahnya. "Aku akan coba hubungi lagi." ucap Soo Jung lalu meraih ponselnya untuk menghubungi kembali saksi yang akan mereka hadirkan di sidang putusan hari ini.

Ji Won mengangguk lega, mempercayakan semuanya dengan Krystal. Denga terburu-buru kemudian Ji Won pergi keluar membawa setumpuk dokumen ditangannya, wanita iti sudah lengkap dengan jubah jaksanya.

Namun saat baru beberapa meter berjalan dengan segala kerusuhannya, wanita itu dengan sial menjatuhkan beberapa dokumen hingga membuat dirinya mau tak mau harus berjongkok untuk memungut kembali dokumen yang ada dilantai itu sekarang.

Dan nampaknya kesialan Ji Won tidak habis sampai disitu, saat dokumen itu sudah selesai dipungutnya wanita itu hendak kembali berdiri namun naas heels cantiknya tanpa sengaja malah menginjak jubahnya sendiri.

Ji Won memekik, seluruh berkas ditangannya berhamburan dan kini Ji Won merasakan dirinya akan tersungkur, namun tiba-tiba wajahnya terhenti beberapa centi didepan lantai. Ji Won mengerjap lega sekaligus kaget lalu melirk ke arah tangan yang memeluk payudaranya.

"Ya!" Wanita itu langsung berdiri dengan emosi lalu sigap menutup payudaranya dengan kedua tangannya dan menatap nyalang lelaki asing pelaku hal itu yang kini ada didepan matanya.

"Maaf Nona, demi tuhan itu bukan kesengajaan." ucap lelaki itu dengan mengangkat kedua tangannya, menampilkan raut merasa bersalahnya pada Ji Won "Anda baik-baik saja?" tanya lelaki itu lagi.

Ji Won berdehem kaku, wanita itu tiba-tiba menjadi salah tingkah karena sadar bahwa lelaki didepannya sekarang ini begitu menawan. "Maaf aku tadi emosi, dan terima kasih telah menolongku tadi." ucap Ji Won kikuk lalu kembali berjongkok untuk memunguti berkas yang berhamburan tadi.

Lelaki itu tadi tanpa Ji Won duga ikut berjongkok lalu membantu Ji Won membereskan berkasnya. Saat berkas itu sudah rapi kembali, lelaki itu malah mengambil alih benda sialan itu dari tangan Ji Won "Saya akan dengan senang hati mengantar Nona." ucap lelaki itu dan Ji Won tanpa bisa menahan senyumnya lagi, wanita itu menjadi salah tingkah.

Remember LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang