Bring 'Forget Me Not' flowers to my grave so I can come as an angel to pick you up. So we can meet in a better place with better feelings.
A story by Savannazie
Inspired by K-drama Queen of Tears
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Remember Love
○○○○
One day before 'The Trap'
Ji Chang Wook malam ini sedang berada di apartment Su Ji, jangan tanyakan mengapa mereka menjadi dekat kembali seolah cinta perselingkuhan lama belum usai. Ya memang benar, dengan dalih sama-sama tersakiti oleh orang yang sama juga, mereka menyusun rencana balas dendam atau lebih tepatnya hanya Su Ji, mereka juga merajut kembali hubungan panas seperti lima tahun yang lalu.
"Kita harus balas dendam! Kalau kau tak ingin, akan aku coba sendirian." tukas Su Ji penuh emosi, bayangkan sudah tiga bulan sejak penghinaan di hari pernikahan waktu itu dan sampai sekarang mereka masih diam.
"Aku bukan tak ingin tapi aku tak bisa." balas Ji Chang Wook pelan. Su Ji memutar matanya malas mendengar alasan lelaki itu. "Kau pengecut!" hinanya.
"Kau yang terlalu berani! Apa otak dangkalmu pernah berpikir mereka siapa? Kau pikir mereka orang biasa yang dengan mudahnya bisa kau jebak dan taklukan? Keluarga Ji Won adalah salah satu orang yang disegani di negara ini, dan Kim Soo Hyun? Keluarga bajingan itu pemilik salah satu perusahaan paling berpengaruh di Korea Selatan sekarang." ucap Ji Chang Wook.
"Sadar diri Bae Su Ji! Kau bukan lagi siapa-siapa melainkan hanya seorang anak koruptor. Dan aku? Aku cuma orang beruntung yang punya karir cemerlang atas perjuanganku sendiri." lelaki itu sedikit tersulut emosi, kesal karena Su Ji tetap tak ingin kalah dan terus bertekad membalas dendam.
"Maksudmu kita harus diam saat mereka menghina? Begitu yang kau inginkan?" tuding Su Ji emosi.
"Mereka akan diam jika kita diam." timpal Chang Wook membuat Su Ji yang mendengarnya makin tersulut emosi.
"Kau...."
Namun ucapan wanita itu harus terhenti karena suara bell yang tiba-tiba datang menginterupsi. Su Ji berdecak lalu dengan menghentakkan kaki kesal, wanita itu berjalan ke arah pintu depan lalu membuka pintu. Meninggalkan Ji Chang Wook sendirian duduk di ruang tengah.
Hening.....
Ji Chang Wook mengintip dari sofa tempat duduknya ke depan pintu, lalu pandangan lelaki itu dikejutkan saat melihat kedatangan seorang lelaki yang tak begitu asing dimatanya sedang berjalan mengekor Su Ji. Lelaki itu tersenyum singkat melihat Ji Chang Wook yang memasang wajah kebingungan.
"Kau?" Chang Wook berdiri kaku terkejut saat Su Ji dan lelaki asing itu kini sudah ada didepan matanya. "Kau mengenalnya?" tanya Su Ji bingung. Chang Wook mengangguk lalu kemudian menggeleng tanpa melepas pandangan ke arah lelaki asing didepannya sekarang.
"Kau mengangguk lalu menggeleng, kau mengenalnya atau tidak sialan?" ucap Su Ji kesal lalu beralih menatap ke arah lelaki asing itu dan tersenyum kikuk meneliti penampilan lelaki asing itu dari atas sampai bawah. "Kau bilang tadi dia mengenalmu, tapi nampaknya kekasihku tidak mengenalmu sama sekali, kau menipuku?" tuding Su Ji dengan pandangan tak suka.
