21. Kiss

393 64 2
                                    

Seluruh karyawan di Group Jung di buat gempar dengan kemunculan boss besar mereka yang datang sambil menggandeng tangan seorang lelaki mungil. Mata para karyawan pria menatap penuh kagum pada sosok tersebut, sementara para karyawan wanita menatap iri pada lelaki yang berjalan di samping boss mereka.

"Tundukkan pandangan mata kalian" bentak Kun dingin.

Bisik-bisik segera terdengar. Banyak di antara mereka yang menganggap Taeyong sebagai lelaki penggoda. Mendengar hal itu, amarah Jaehyun tersulut. Dia menghentikan langkahnya kemudian berbalik sambil menatap tajam orang-orang yang sibuk menggosipkan istrinya.

"Beraninya kalian menyebut istriku sebagai lelaki penggoda. Kalian sudah bosan hidup ya"

Semua orang terkejut saat mengetahui kalau lelaki yang sedang mereka gosipkan ternyata adalah istri dari boss mereka.

"Ma maafkan kami Tuan Muda. Kami tidak tau kalau Nyonya adalah istri anda" ucap salah seorang dari mereka.

Jaehyun mendengus. Tatapannya melembut saat merasakan sebuah usapan halus di lengannya.

"Jangan marah-marah, Jae hyung. Nanti mereka bisa kencing di celana" bisik Taeyong merasa tak enak.

Sudut bibir Jaehyun berkedut.

"Biar saja. Itu pantas untuk mereka dapatkan karena sudah berani bicara buruk tentangmu" sahut Jaehyun merasa lucu.

"Tidak apa-apa. Aku sudah terbiasa di hina seperti itu, kak. Sama sekali bukan masalah untukku"

Jaehyun terenyuh. Dia lupa kalau kehidupan istrinya dulu sangat menyedihkan.

"Kun"

"Ya, Tuan Muda" jawab Kun.

"Beritahu mereka semua untuk tidak membiarkan kabar ini terekspos keluar. Aku tidak mau Taeyong menjadi kejaran para pemburu berita" perintah Jaehyun.

"Baik, Tuan Muda"

"Bunuh saja jika ada yang membuka mulut"

Mata Taeyong terbelalak lebar. Tapi sebelum sempat dia bicara, tangannya sudah terlebih dahulu di tarik kearah lift.

"Seperti yang sudah Tuan Muda katakan kalau lelaki yang berada di sebelahnya adalah Nyonya Taeyong, dia istri kesayangan Tuan Muda. Jika masih sayang dengan nyawa kalian, sebaiknya kalian mengunci mulut rapat-rapat. Kalian tau bukan kalau Tuan Muda Jaehyun sangat amat tidak suka pada seorang pemberontak?" tanya Kun.

Para karyawan mengangguk cepat.

"Kami mengerti, Tuan Kun. Rahasia ini akan kami bawa sampai mati"

Kun menyeringai puas.

"Sebaiknya itu memang benar karena aku tidak akan ragu untuk menghabisi nyawa kalian semua. Apa kalian paham?"

"Kami paham"

"Bagus. Lanjutkan pekerjaan kalian"

Setelah menyampaikan petuah, Kun bergegas menyusul Tuan Muda-nya. Ada agenda penting yang harus segera dia sampaikan"

Sementara itu Taeyong dan Jaehyun yang sudah sampai di ruangan saat ini tengah duduk berdua di sofa. Jaehyun sibuk mengamati istrinya yang terlihat begitu cantik seperti model.

"Sayang?" panggil Jaehyun pelan.

Tak ada jawaban. Taeyong mengabaikan begitu saja panggilan suaminya.

"Taeyong?"

Mendengar namanya di sebut, Taeyong segera menoleh. Dia bingung melihat wajah suaminya yang terlihat murung.

 Dia bingung melihat wajah suaminya yang terlihat murung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Istri Kecil Milik CEO  [ JAEYONG ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang