Kekuatan yang Terbangun

5 3 0
                                    


Setelah berjuang keras, Devin dan Memey akhirnya berhasil menembus barikade dan masuk ke dalam. Di dalam, mereka menemukan Dinar sedang berada di tengah ritualnya.

"Kalian tidak seharusnya di sini!" Dinar berteriak, wajahnya menunjukkan kemarahan dan ketidakberdayaan.

"Apa yang lo lakukan pada Sari?!" Devin menantang.

"Dia adalah bagian dari kekuatan gue! Dia seharusnya tidak pergi!" Dinar menjawab dengan teriakan.

Memey merasa ada yang tidak beres. "lo gila?? Lo gak bisa mengendalikan orang lain, Dinar! Itu bukan kekuatan, itu kelemahan!"

Dinar mulai merasakan ketidakberdayaan di hadapan mereka. Dia menyadari bahwa dia tidak memiliki kendali atas kekuatan yang ia panggil.

"engakk! Kekuatan ini akan ngedengerin gue!" dia berteriak lagi, tetapi suara ketidakpastian mulai mengisi kata-katanya.

Devin dan Memey mulai merangkul kekuatan mereka sendiri, mencoba menghadapi kegelapan yang Dinar hadapi. Mereka berusaha untuk menyadarkannya bahwa dia tidak sendirian.

Ketegangan memuncak saat Devin dan Memey melawan Dinar, bukan hanya secara fisik tetapi juga emosional. Mereka berbicara kepadanya, mencoba menyentuh sisi kemanusiaannya.

"Dinar, lo gak perlu merasa sendiri. Kita bisa mencari jalan keluar dari ini bersama-sama," Memey berkata, suaranya lembut.

Dinar terhenti sejenak, terlihat bingung. "Tapi... gue gak bisa kembali. gue sudah terjebak dalam kegelapan ini."

"lo bisa kembali! Sari tidak ingin kamu seperti ini. Kita bias ngeantuin lo," Devin Memeyakinkan.

Saat Dinar mulai meragukan kekuatannya, ritual yang dia lakukan menjadi tidak stabil. Kekuatan yang sebelumnya ada di tangannya mulai menghilang.

"gue... gue gak mau kehilangan ini!" Dinar merintih.

"Lepaskan! Kekuatan itu tidak akan membuatmu bahagia!" Memey berteriak.

Dalam sekejap, Dinar terjatuh, dan cahaya mulai meresap ke dalam ritualnya. Kegelapan yang mengelilinginya mulai memudar, dan dia akhirnya tersadar dari pengaruh yang mengikatnya.

"Maafin gue... gue gak tahu apa yang telah gue lakukuin," Dinar terisak.

Devin dan Memey melangkah maju, membantunya berdiri. Mereka semua merasakan momen kelegaan ketika kegelapan itu akhirnya memudar.

Mereka tahu bahwa perjalanan mereka belum berakhir, tetapi langkah awal ini memberi harapan untuk menyelamatkan Sari dan menyembuhkan Dinar.

In The Grip Of Darkness ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang