Ketika mendapatkan keberuntungan semua orang pasti Akan merasa senang bahkan ingin merasakan keberuntungan itu setiap harinya. Begitu juga dengan lengso ,menurut lengso bisa berada satu hari di sisi seorang ohm adalah suatu keberuntungan yang ingin ia rasakan setiap harinya.
Tak mau menyangkal perasaan, jika saat ini lengso menaruh hati pada sosok pemuda yang bahkan sifat dan sikapnya tak tentu . Di penglihatan mata lengso terkadang ohm adalah orang yang tak tersentuh dan angkuh tapi di sisi lain ohm bisa menunjukkan sisi kelembutannya.
Saat ini posisi Lengso sedang di kantin , hari ini kelasnya akan di adakan siang maka dari itu ia memutuskan untuk menunggu di kantin hingga kelasnya tiba .
"Gila yah lu pagi-pagi udh senyum sendiri" asyik dengan pikirannya hingga lengso tak menyadari jika ohm ,Perth dan Gemini yang baru saja membuka suaraa. Mereka bertiga ternyata sudah duduk anteng di depan lengso.
"Lu udh sarapan Leng" pertanyaan itu muncul dari Perth. Ketiganya mulai membuka menu dan memesannya.
"Udah ka" beberapa menit makanan ketiganya sudah tiba , Gemini langsung menikmati sarapannya. Sedangkan lengso memilih fokus pada bukunya. Perth juga sudah mulai menyantap makanannya. Sedangkan ohm ia masih terdiam menatap makanan di depannya itu.
Seperti biasa sikap ohm yang seperti ini tak luput dari pandangan mata lengso .
Saat kemarin ohm menghantarkan Lengso pulang , mereka tidak membicarakan apapun keduanya hanya diam . Bahkan lengso enggan untuk bertanya pasalnya ohm selalu menunjukkan wajah sedih membuat orang yang menatapnya segan bertanya.
"Makan ohm,jangan cuma di liatin ajh " ucap Perth yang menyadari jika teman yang satunya ini hanya fokus melamun. Tak ada jawaban apapun. Ohm hanya diam lalu tak lama ia mulai menyantap makanannya dengan tenang.
"Gua ke kamar mandi dulu" ohm bangkit dari duduknya. Setelah kepergian ohm baik Perth maupun gemini langsung menghentikan acara makanya.
"Lagi ?" Tanya Gemini yang tak dapat di mengerti oleh Lengso.
"Emm hari ini tepat anniversary hubungan mereka yang ketujuh tahun 6 bulan" ujar Perth menanggapi ucapan Gemini tadi. Lagi dan lagi lengso hanya menyimak pembicaraan mereka.
Anniversary?
Tujuh tahun lebih ?
Mereka??
Kata tersebut terus terngiang di kepala lengso , ia tak mengerti apa yang tengah perth dan Gemini bicarakan tapi lengso bukan orang bodoh yang tak tau siapa yang mereka bicarakan saat ini .
Setelah pembicaraan itu keduanya diam ,bahkan tak melanjutkan menyantap makanan yang terlihat masih banyak.
Ohm kembali setelah beberapa menit . Tapi ia tetap diam tak berniat untuk menghabiskan makanannya.
"Btw besok kan weekend kita nonton yu gua punya rekomendasi film bagus loh" ucap Perth memecahkan keheningan yang terjadi.
"Gaaas Broo"
"Emm"
"Leng lu juga kalo mau ikut boleh ko" Tawaran dari Perth memang sulit di tolak . Tapi lengso takut dirinya menjadi kacang. Apalagi ini acara mereka yang notabenenya adalah seorang sahabat. Lengso tau diri jika dirinya bukan siapa-siapa di antara mereka.
"Engga deh ka , makasih" ujar lengso menolak
"Lu ikut besok gua jemput" setelah mengatakan hal itu ohm bangkit dari duduknya "ayo lu berdua udh kenyang kan " ajak ohm pada kedua sahabatnya itu .
Gemini dan Perth masih terkejut akan ucapan ohm yang mengajak Lengso tadi. Mereka masih tak percaya.
"Lengso benaran lu ajak bro " tanya Gemini memastikan, takutnya tadi sahabatnya itu salah bicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
P A S T (END)
Fiction générale"Jika 99% orang mengatakan bahwa masa lalu menjadi pemenangnya ,maka aku adalah 1% yg tetap mengatakan bahwa orang baru adalah pemenangnya , karena yg terbaik ga akan mungkin jadi masa lalu" _lengso abinaya_
