GAIRAH LIAR SANG KAKAK IPAR [END]

chap 68

*＊✿❀ 𝑠𝑎𝑤𝑎𝑑𝑑𝑖 𝑘ℎ𝑎 𝑡ℎ𝑢𝑘ℎ𝑢𝑛❀✿＊*

𝐽𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑢𝑝𝑎 𝑣𝑜𝑡𝑒, 𝑐𝑜𝑚𝑒𝑛𝑡 𝑎𝑛𝑑 𝑓𝑜𝑙𝑙𝑜𝑤 𝑦𝑎😉👍

𝐹𝑜𝑙𝑙𝑜𝑤, 𝑐𝑜𝑚𝑒𝑛𝑡 𝑎𝑛𝑑 𝑓𝑜𝑙𝑙𝑜𝑤 𝑛𝑦𝑎 𝑔𝑎𝑘 𝑏𝑎𝑦𝑎𝑟 𝑘𝑜𝑘😘

Flashback rencana jahat Dian.

Dian sudah menyusun rencananya dengan matang. la ingin memisahkan Ohm dan Nanon, namun setiap hari yang datang ke kantor hanya Ohm seorang. Ternyata Nanon mengambil cuti kuliah, hingga magang pun laki laki manis itu cuti.

Dian dengar dari orang-orang kantor, laki laki manis itu sekarang lebih banyak istirahat di rumah. Pantas saja Ohm cepat sekali pulang kantornya. Bahkan kadang laki-laki itu memilih bekerja dari rumah. Kalau tidak penting, dia tidak akan ke kantor sama sekali.

Dian pun makin kesulitan bertemu apalagi bicara dengan pria itu, sejak sih Blue sialan itu menjadi sekretarisnya. Karena merasa rencananya gagal, suatu hari ia diam-diam mengikuti Laya yang mau bawa laporan ke rumah baru Ohm. Dian tahu kalau mengikuti Ohm pasti pria itu akan cepat ketahuan.
Jadi dia mengikuti Laya, hanya untuk mencari tahu di mana rumah baru pria itu. Sebenarnya mama Ohm tahu, tapi Dian takut akan menimbulkan kecurigaan kalau dia bertanya pada wanita tua itu. Lebih baik cari aman.

Dian melihat Mansion besar yang berdiri megah didepannya dan makin iri pada Nanon.

"Harusnya rumah ini adalah milikku." ia bergumam sendiri. Pandangannya terus melihat ke dalam rumah mewah tersebut.

Dian mengerang kesal. Ternyata banyak sekali pengawal. Bagaimana dia bisa masuk ke dalam diam-diam coba. Nanon sialan, Ohm sangat menjaganya, seolah tahu ada yang berniat jahat pada laki laki sialan itu.

"Aku harus mencari cara baru." kata Dian lagi kemudian berbalik pergi meninggalkan daerah itu.

la berpikir keras. Dua minggu ini ia terus mencari cara. Niatnya untuk memberikan pelajaran pada Nanon makin besar, kebenciannya makin menjadi-jadi. Tapi ia harus bertindak hati-hati. la tahu Foster mulai mencurigainya.

Saat itulah terpikir oleh wanita itu untuk mencari tahu teman-teman dekat Nanon di kampus. la membayar salah satu mahasiswi kampus dan mendapat informasi besar. Dian jadi kenal Bright, dan Win. Chimon yang magang dikantor Ohm tidak akan dia hitung. Karena dua nama tadi yang akan dia pakai dalam menjalani misi jahatnya.

Dengan nekat Dian menculik Win dan merekayasa semuanya. Menyiksa Win agar laki laki itu mau mengikuti perintahnya, dan berbohong bahwa Bright meninggal. Itu ada dalam pengaturan Nanon. Bright sendiri tidak tahu apa-apa. Lelaki itu sudah pindah keluar negeri karena memang pria itu ada masalah keluarga.

Dan disinilah mereka sekarang. Di sebuah rumah besar yang sengaja Dian pakai untuk mendukung rencana besarnya. Memancing Nanon. Laki laki manis itu benar-benar tertipu dengan acting Win . Dian tersenyum sinis begitu Nanon muncul di depannya. la sudah menunggu kedatangan laki laki manis itu, dan tentu tidak sabar untuk menyiksanya.

Wajah kaget Nanon membuat Dian tersenyum menang.

"Ikat dia dan bawa pergi ke markas lewat gudang belakang." perintah Dian pada orang suruhannya.