Wahai wanitaku..
Dengarlah apa yang kan aku ucap, apa yang menjadi risalah hatiku dikala melihat wajah teduh nan ayu mu itu
Ini gila, dan mungkin saja kau kan memanggil petugas medis dari RSJ
Aku bukanlah pria yang kan mampu datang kepada orang tua mu, meminta restu mereka untuk meminangmu, menjadikanmu halal bagiku ketika kata "Sah" dari para penghulu beserta saksi
Namun....Maaf aku bukanlah orang yang mampu dan bisa karena kita sama "wanita"
Akan tetapi bila yang aku, kita rasa sama, maka aku kan bersedia sehidup semati denganmu, mencintaimu dengan tulus, menjagamu hingga mata ku tak bisa lagi terbuka, berjanji tiada cinta yang lain karena kaulah cinta ku
atau setidaknya hingga kau bosan denganku dan menemukan yang lebih baik dariku dan mungkin itu seorang pria
Sayang, Marry me...
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa
PoetryHarapan itu selalu ada bagi yang percaya, teruslah berdoa teruslah berusaha meskipun luka membuatmu berbeda "sometimes", tapi tidak dengan kebaikan yang telah menjadi identitasmu Menjadi bodoh atau pecinta satu hingga sedemikan hingga Pada akhirnya...
