Kamu berdiri di sana
Dan aku di sini
Kamu selalu seperti itu
Tidak pernah berubah kecuali umur
Pertama kali aku bertemu dengan kamu, Mataku melihat parasmu
Tubuhku terasa membeku
Hatiku seperti bom waktu, berdegup dengan kencangnya seakan-akan bisa meledak kapan pun ketika melihatmu
Aku rasa, aku mencintaimu
Mungkin... kamu akan bertanya " Mengapa ?"
Dan aku tidak bisa memberikan jawaban terbaik kecuali " Aku tidak pernah bisa mengendalikan dengan siapa hati ini memilih untuk melabuhkan sejuta rasa kasih ini, percayalah memang parasmu memang cantik namun itu tidak cukup menggetarkan hatiku bila hatiku tak mampu melihat binar hangat hatimu yang tersalur, terpancar melalui mata indahmu dan anggun sikapmu"
I LOVE YOU!
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa
PoetryHarapan itu selalu ada bagi yang percaya, teruslah berdoa teruslah berusaha meskipun luka membuatmu berbeda "sometimes", tapi tidak dengan kebaikan yang telah menjadi identitasmu Menjadi bodoh atau pecinta satu hingga sedemikan hingga Pada akhirnya...