Obsesed

*5

Saat selesai makan siang, Fabiola merapikan cupcake nya dan merapikan meja-meja yang ada di toko nya. Saat ini, tidak ada pelanggan jadi Fabiola memiliki waktu untuk istirahat lebih lama.

Saat Fabiola mengelap meja, matanya tertuju pada mobil mewah yang tiba-tiba berhenti di depan toko nya itu.

Fabiola sangat bingung dan aneh karena jarang sekali orang-orang kaya seperti itu bisa makan di tempat sederhana seperti toko milik nya.

Terlihat dua orang laki-laki tampan keluar dari mobil tersebut. Fabiola cukup dibuat kagum dengan ketampanan salah satu laki-laki itu. Kemudian laki-laki itu perlahan berjalan menuju toko tersebut dan langsung menghampiri Fabiola.

Fabiola sangat kaget karena laki-laki itu berdiri begitu dekat dengan nya sampai' Fabiola harus sedikit mundur karena merasa tidak nyaman.

"Maaf ada yang bisa saya bantu?" Tanya Fabiola bingung.

Laki-laki yang ada di belakang lalu maju dan berdiri di samping laki-laki yang sekarang sedang menatap Fabiola dengan tajam.

"Perkenalkan saya Gomgom, sekertaris Pak Khalifah. Ini adalah Pak Khalifah, CEO dari Nasif Company." Ucap Gomgom sambil nunjuk Khalifah.

"Lalu, ada apa kalian kemari? Apa kalian ingin membeli cupcake??" Tanya Fabiola kebingungan.

"Saya rasa kamu gak tau kalau toko ini itu milik Nasif Company. Waktu itu Pak Efraim meminta untuk menyewakan salah satu toko milik Nasif Company, dan dia juga meminta keringanan untuk biaya sewa nya. Kemudian Pak Khalifah juga langsung setuju karena itu permintaan langsung dari Pak Efraim nya" Jelas Gomgom.

Fabiola langsung paham sama apa yang udah di jelaskan sama Gomgom.

"Oh iya saya tau. Ya ampun kalau gitu saya sangat berterima kasih sama Pak Khalifah yang udah mau nyewain tempat ini untuk saya, terimakasih ya Pak" Ucap Fabiola sambil tersenyum pada Khalifah.

"Anjirr kenapa pake senyum segala sih ni bocah kan jadi tambah cinta" Ucap khalifah dalam hati.

Hati Khalifah semakin menggila ketika melihat Fabiola tersenyum, Dia semakin ingin cepat untuk memiliki nya.

Setelah tau kebenaran nya, Fabiola langsung menyuruh mereka untuk duduk. Fabiola pun membahas masalah kontrak nya dengan Gomgom.

Tapi Fabiola juga melihat kearah khalifah yang tidak berhenti menatap nya. Fabiola sedikit gugup karena dia menatap nya dengan sangat dalam.

"Menikahlah dengan saya Fabiola Umaida" Ucap khalifah tiba-tiba.

Fabiola sangat kaget karena perkataan Khalifah barusan. Fabiola diam sebentar dan menatap matanya.

Fabiola merasakan ketulusan di dalam matanya, tapi bagaimana mungkin melamar seseorang yang bahkan dirinya saja baru tahu namanya hari ini.

Khalifah langsung bangun dan dirinya langsung berdiri di hadapan Fabiola.

"Ikut saya ke mansion, mulai hari ini kau milik saya!!" Ucap Khalifah.

Belum sempat Khalifah menarik Fabiola, Fabiola sudah lebih dulu melepaskan genggaman tangan nya. Fabiola cukup kesal karena dia tiba-tiba menarik nya dengan paksa.

"Maaf Pak, saya memang menyewa toko ini dari bapak, tapi bapak tidak berhak melakukan hal ini sama saya!!" Tegas Fabiola.

Gomgom tau, jika Khalifah sudah menginginkan sesuatu, itu harus ada di tangan nya saat itu juga. Begitupun dengan Fabiola. Dia sudah sangat menginginkan Fabiola untuk dijadikan miliknya.

"Saya tidak pernah menerima tolakan sayang" Ucap khalifah sambil menarik tangan Fabiola.