Strange Fate

２１ ．Ｇｅｎｇ Ｂｙａｋｕｙａｐｔ２

"Kerumunan pengunjuk rasa yang menurut tentang tindakan korupsi sedang berkumpul di depan kantor pusat Perusahaan Kaminarimon." ucap seorang reporter dengan di belakang nya ada banyak para warga yang protes.

Mereka membawa papan tulisan dengan tulisan yang mengutarakan kekesalan mereka. "Jangan mendukung aktivitas eksploitatif Perusahaan Kaminarimon yang tidak adil!" "Jangan biarkan masih jatuh pada perusahaan korup ini!" "Ya! Demi keadilan sejati!" teriak mereka.

BRAKK!

Haruko memukul meja melampiaskan kekesalannya, poor meja. "Perusahaan ayah Denki tidak mungkin melakukan hal semacam itu!" seru Haruko

"Iya kau benar, bisa jadi seseorang membuat berita yang tidak benar dan mengkambing hitamkan Perusahaan Kaminarimon, sehingga mereka membenci dan melakukan demo di Perusahaan Kaminarimon," jelas Daichi

"Apa mungkin ini ada hubungannya dengan geng Byakuya? Karena akhir-akhir ini mereka sangat bertingkah di desa Konoha," ucap Takagi-san.

"Jika memang iya, apa motif mereka melakukan ini?" ucap Daichi memegang dagunya berpikir.

Takagi dan Daichi memikirkan apa tujuan yang sebenarnya dari peristiwa itu, Haruko yang melihat itu celingak-celinguk melihat kedua orang di depannya yang sedang berpikir layaknya seorang detektif. Karena menurutnya keren dia juga ikut memegang dagunya pura-pura berpikir. Lalu dalam pikirannya tiba-tiba terlintas saat Boruto membawa sebuah gulungan dan memanggil hewan Kuchiyose. "Mungkin, mereka..... akan mencuri"

"..." tidak nyambung, sama seperti otak sarafnya-plakk/gg.

Takagi dan Daichi bersweatdrop 'Dia ini bodoh apa bagaimana?' batin mereka.

"Tujuan mereka kan memang mencuri," ucap Daichi berusaha sabar

"Lain kali jangan bawa dia kalau ke sini," ucap Takagi dibalas kekehan oleh Daichi.

Prok prok

Haruko menepuk kedua tangannya sehingga membuat keduanya menatap pada Haruko. "Baiklah, sudahi kegiatan berghibah nya dan lanjutkan pekerjaan kalian," ucap Haruko menyudahi makannya.

Daichi melihat Haruko terheran, karena tidak biasanya dia semangat dalam melakukan suatu pekerjaan seperti ini. "Tumben sekali kau bersemangat melakukan kerja" ucap Daichi.

"Kau ini tidak suka melihat ku senang ya.... Jika hari ini bukan hari terakhir kita di sini aku tidak akan antusias" jelas Haruko.

"Benar juga, mulai besok kalian tidak akan datang ke sini lagi. Sepertinya lab ini akan menjadi sedikit sepi tanpa kehadiran kalian" ucap Takagi

"Ahahaa.. Takagi-san ini bisa saja-"

Brakk

Haruko yang dari tadi menyimak dan memegangi perut tiba-tiba memukul meja dan berjalan rusuh ke arah pintu, lalu membanting nya. Melihat kelakuan Haruko itu, Takagi bersweatdrop dan melihat Daichi yang sepertinya sudah maklum dengan tingkah rekannya. "Dia kenapa lagi?"

Daichi terkekeh. "Jika dia seperti itu, berarti ada keadaan darurat," jawab Daichi

"Biar ku tebak, panggilan alam?" tanya Takagi. Dan Daichi mengangguk sebagai jawaban

Kembali ke Haruko dia berlarian tidak jelas sambil memegangi perutnya menuju toilet. Dia membuka pintu toilet secara masuk lalu menguncinya. Dan selanjutnya kalian tahulah bagaimana keadaan orang yang sedang panggilan alam, termenung banyak ide-ide kreatif dan inovatif yang muncul.

•

•

•