Malam ini di Hotel Paradise, tepatnya di sebuah kamar nomor 406. Terlihat seorang namja cantik yang sedang menunggu kedatangan suaminya.
Namja cantik itu sudah mengenakan
lingerie yang sangat seksi, bahkan dia telah berdadan sangat cantik, dan juga sudah menyemprotkan parfum ke seluruh tubuhnya, sehingga tubuhnya sangat tercium wangi dan menggairahkan. Karena malam ini dia akan melakukan malam pertama dengan sang suami.Namja itu bernama Seokjin, sudah satu tahun dia menikah dengan seorang pria bernama Taehyung, tapi sampai kini Taehyung belum pernah menyentuhnya, dengan alasan Taehyung ingin menyentuhnya setelah mereka saling mencintai.
Sudah satu minggu Taehyung menjalankan bisnisnya di luar kota. Tiba-tiba Seokjin dikejutkan dengan sebuah pesan yang diterima dari suaminya.
"Jin, hari ini aku akan pulang ke Seoul.
Bagaimana kalau malam ini kita melakukan malam pertama kita?"Seokjin nampak terkejut ketika membaca pesan dari Taehyung, apakah Taehyung sudah mulai menerimanya ataukah sudah mulai mencintainya? Siap tidak siap, Seokjin harus bisa menjalankan tugasnya sebagai seorang istri. Selama ini dia selalu berusaha untuk menjadi istri yang baik untuk Taehyung.
" Yeobo, Kamu serius?"
Seokjin mencoba bertanya kepada Taehyung, siapa tahu dia salah baca. Mengapa tiba-tiba Taehyung ingin melakukan malam pertama dengannya.
Tak lama kemudian, Taehyung pun membalas pesan kembali dari Seokjin.
"Ya jin. Aku sudah memesan sebuah
kamar hotel di Seoul. Nanti malam kita bertemu saja di Hotel Paradise nomor 406."Karena itulah malam ini Seokjin berada di Hotel Paradise, kamar 406 tersebut telah di sulap menjadi kamar pengantin dengan ditaburi bunga-bunga yang indah dan
tersedia minuman bir disana, sesuai
pesanan dari Taehyung.Drrrrtt!
Drrrrtt!
Drrrrtt!
Terdengar ponsel Seokjin bergetar, ternyata dia mendapatkan pesan dari Taehyung. Namja cantik itu yang awalnya tersenyum lebar, senyumannya seketika memudar setelah mendapatkan pesan dari Taehyung.
"Maaf Jin, malam ini aku tidak bisa pulang. Pekerjaan aku banyak sekali. Abaikan tentang permintaan aku yang tadi."
Seokjin pun menghela nafas dengan
panjang. Lagi dan lagi Taehyung selalu mengingkari janjinya. Dia tahu bahwa Taehyung tidak pernah mencintainya, mereka berdua menikah karena dijodohkan. Tapi apakah Taehyung sama sekali tidak merasa tersentuh dengan apa saja yang sudah dilakukan oleh Seokjin selama ini? Seokjin tak pernah menuntut apapun dari Taehyung, dia selalu berusaha untuk menjadi seorang istri yang baik untuk Taehyung.Mungkin saking kesalnya, Seokjin segera berjalan mendekati meja, dia meneguk satu botol bir yang telah tersedia disana, dia meneguknya sampai habis, membuat namja itu mabuk.
"Padahal aku selalu berusaha untuk
menjadi istri yang baik untukmu. Tapi
kenapa kamu tak pernah bisa menerima kehadiranku?" Seokjin pun mulai meracau tak jelas. Dia merasa dipermainkan oleh suaminya.Seokjin lupa bahwa dia belum mengunci pintu kamar hotel yang telah dia sewa, mungkin tadinya dia berpikir Taehyung akan datang ke kamar tersebut. Tapi ternyata pria itu mengingkari janjinya. Taehyung tidak akan datang malam ini.
***
Sementara itu, Jungkook telah sampai di hotel Jungkook, dia segera mencari kamar hotel nomor 406. Pria itu terlihat terburu-buru sekali. Wajahnya nampak memerah dan nafasnya tersengal-sengal, mungkin karena sangat tersiksa ingin segera melampiaskan hasratnya yang kian menyiksa.