Variabel Mahabharata_[END]

58-Chandra berdebar

Jantungnya berdebar kencang, dia yakin jika ini adalah keadaan darurat! Tapi mengapa dia malah bisa memikirkan hal buruk seperti ini?!

Chandra mengusap wajahnya gusar, dia menatapnya yang tengah tertidur. Dia benar-benar tidak tahu, mengapa dan bagaimana ini semuanya terjadi?!

Pada awalnya mereka sedang mencari buah-buahan untuk dimakan, siapa yang sangka jika mereka bertemu ular beracun, dia hampir saja di gigit, dan tentunya ini dihalangi olehnya yang malah menjadikan dirinya sebagai perisai.

Dia tidak tau, mengapa gadis bernama Wulan ini memiliki keberanian seperti itu? Apa dia tidak takut mati?!

Dan...

Jujur saja, ini pertama kalinya dia dipedulikan tanpa pamrih oleh seseorang. Ayahnya selalu menuntut dirinya menjadi pewaris yang sempurna, dan ibunya akan memberikan beban impian ayahnya pada pundaknya. Impian, cita-cita dan keinginan semua orang sudah ada diatas pundaknya, semenjak dia kecil.

Ini adalah pertama kalinya ada seseorang yang tidak peduli dengan apapun, dan rela menolongnya berulangkali.

Untuk kebaikan tanpa syarat ini, bohong jika Chandra tidak merasakan perasaan berbeda. Perlahan-lahan dia merasa jika gadis ini, memiliki sosok yang berbeda dalam pandangannya. Selanjutnya, dia merasakan debaran jantung yang tidak henti-hentinya.

"Tidak! Apa yang ku pikirkan? Sekarang kita perlu mengobatinya dulu"Chandra menggelengkan kepalanya kuat, dan mulai mencoba mengobatinya.

Setelah beberapa lama, Chandra akhirnya membalut telapak tangannya yang telah dia obati.

"Selesai!"Chandra menatap wajah Gayatri yang tidur dengan nyenyak, dia bukanlah seseorang yang peduli akan kecantikan, bahkan dengan wajah yang terlihat setengah hancur, Chandra merasa jika jantungnya akan berdebar untuknya. Ini bukan karena wajahnya, tetapi karena kebaikan yang dia lakukan padanya. Dia jatuh cinta, pada hatinya bukan wajahnya.

Dia mengusap wajahnya sebentar, dan betapa terkejutnya dia saat melihat tangannya penuh lumpur.

"Lumpur? Mengapa terlalu banyak?"Chandra bukanlah orang bodoh, dia sangat pintar. Karenanya dia mulai menebak bahwa ini bukan wajah aslinya! Tapi mengapa dia menyembunyikan wajahnya?!

Saat dia ingin mengusapnya lagi, Gayatri segera menahan tangannya, "Apa yang kamu lakukan?!"

"Aku....aku minta maaf! Aku hanya berpikir untuk mengecek suhu tubuh mu, siapa yang sangka ternyata...."Chandra menghentikan ucapannya, dan akhirnya menatapnya seolah mengatakan bahwa kamu tau kelanjutannya sendiri.

Gayatri menghela nafas, apa dia sangat buruk dalam hal menyamar? Dia bahkan langsung ketahuan!

"Aku menyembunyikan identitas, untuk alasan tertentu"Chandra menatapnya lama, dan akhirnya memilih diam.

Ada kemungkinan besar jika orang yang dicintainya ini adalah mata-mata, jika tidak. Mengapa dia menyembunyikan identitasnya?!

Jatuh cinta pada mata-mata?

Seorang Pangeran Magada, malah jatuh cinta padanya? Ini sungguh, ironis. Jika diketahui oleh orang lain, aku tidak tau apakah mereka akan tertawa terbahak-bahak!

Meksipun begitu, entah kenapa Chandra tidak ingin menyerah. Baiklah, anggap saja dia orang bodoh! Dia tidak peduli pada statusnya, dan malah mengejar seorang mata-mata yang kemungkinan saja merupakan mata-mata musuh!

"Jadi apa nama Wulan adalah tipuan?"tanya Chandra tidak nyaman.

"Eh.... tentu saja tidak! Ini nama lain ku, ibu angkat ku memberikan ku nama ini"

"Ah.... begitu"tiba-tiba Chandra merasakan jika suasana hatinya berbuah menjadi baik, Chandra tertawa kecil dalam hatinya. Jelas dia ingin berperang saat ini, tetapi bukannya fokus perang. Dia malah fokus merayu wanita mata-mata ini~

"Jika aku memintanya sebagai ganti kemenangan atas Kerajaan Sindu, apakah Putri Gayatri setuju?"batin Chandra dalam hati, dia mengenal semua mata-mata bawahannya yang tersebar disekitar sini. Kemudian, dia memiliki beberapa spekulasi jika orang yang dicintainya ini adalah mata-mata Hastinapura.

Jangan tanya mengapa dia tau, terkadang insting seorang ksatria tidak boleh diabaikan~

Singkat cerita, jika dia mengaku kalah sebagai imbalan Wulan-nya, apakah Putri Gayatri akan melepaskan Wulan untuknya?

Kemudian, ini bisa dianggap sebagai permulaan hubungan baik, bukan?

Dengan Putri Gayatri memberikan Wulan sebagai istrinya, maka jika dia menjadi raja. Hubungannya pasti akan membaik dengan Hastinapura. Beberapa rencana licik terlintas dibenaknya, rencana untuk membuat sang pujaan hati menjadi miliknya.

Karna yang malang, dia telah mendapatkan saingan lagi, tanpa menyadarinya~

Sepertinya Karna perlu diajari siasat untuk merebut hati Gayatri sebelum terlambat~

Disisi lain, Rukmanggada dari Kerajaan Madra yang telah dilupakan oleh pembaca. Sedang menatap lukisan Gayatri dengan mata penuh kesedihan, rasanya sangat hampa ketika Gayatri tidak kunjung kembali.

Dia senang karena Gayatri kembali ke pelukan keluarganya, tetapi dia juga sedih. Karena tidak bisa berjumpa lagi~

Akhirnya setelah beberapa lama, Rukmanggada bertekad untuk berlatih keras. Dalam swayamvara Putri Gayatri, dia akan memenangkannya. Tidak ada yang boleh mengambil Gayatri darinya!

***

Bersambung ~

Wkwkwkkw.... Makin banyak aja nih pelamar Gayatri 😂
Jadi bingung, mau sama siapa nih?~
Aduh.....atau mari kita biarkan jomblo aja 🤭

Author: "Hahahahha"(ketawa jahat)

Karna: 🏹🏹🏹

Rukmanggada: ⛏️⛏️⛏️

Chandra: 🗡️🗡️🗡️

Author:"...."(segera lari~)

See you