#12 Knight!

10.7K 725 19
                                    

» No One

"Glaire, aku mohon!" Seorang gadis menangis dan terus menggali tumpukan salju dengan tangannya yang terluka.

"Louren, tanganmu." Kata laki laki berambut blonde dan bermata hijau.

"Jangan pedulikan aku Alfred! Cepat bantu aku menemukan Glaire, oh aku mohon Glaire bertahanlah."

"Louren! Ibumu sudah mempercayakanmu kepadaku, kalau terjadi sesuatu denganmu apa yang akan di katakan ibumu? Dan ibuku, bahkan oleh keluarga kita?" Alfred menarik tangan Louren, dan membantunya berdiri. Louren memberontak dan berakhir dengan menampar Alfred.

"Bagaimana dengan Glaire? Dia teman kita tahu."

"Louren." Alfred menarik napas lalu menghembuskannya perlahan. Dia lalu mengangkat satu tangannya ke depan hingga sejajar dengan dada.

" Na Shye!" Salju perlahan lahan mulai terangkat, namun Glaire belum juga terlihat.

"Itu berhasil! Kerja bagus Alfred terus lakukan!" Teriak Ryo, Alfred mengangguk.

' Sial! Ini terlalu berat, tanganku mulai sakit.' Batin Alfred sambil menahan sakit di tangannya.

"Hentikan!" Semua orang berpaling dan melihat ke arah orang yang barusan berteriak.

"Lihatlah di sana! Para Monster mulai berjalan kemari, tinggalkan saja dulu Glaire. Kita harus mencari tempat berlindung, setelah itu baru kita kembali menyelamatkan Glaire." Kata David.

"Apa!? Apa kau gila?! Waktu emas untuk menyelamatkan Glaire hanya 15 menit. Sekarang sudah 7 menit, tinggal tersisa 8 menit lagi!" Teriak Lio, entah apa yang di lakukan David. Kini semuanya tidak bisa bergerak dan berjalan mengikuti Lily yang telah berjalan terlebih dahulu. Dan entah dari kapan para pangeran yang lain pingsan.

David menunduk di dekat tumpukan salju itu sebentar sebelum pergi menyusul Lily.

-Skip Time-

» No One

"Bodoh! Kau sangat bodoh!" Louren berteriak sambil terus memukuli David, sedangkan David hanya bisa diam.

"Bro! Kau pikir apa yang kau lakukan!?" Kini Alex yang berteriak.

"Masih tersisa 25 detik lagi. Alfred, kami mengandalkanmu." Ujar Ryo.

24 detik lagi

Alfred berjalan dan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya waktu itu.

23 detik lagi

"Na shye!"

22 detik lagi

Salju mulai terangkat lagi, tapi segera jatuh.

21 detik lagi

"Maafkan aku, tanganku terlalu sakit. Aku tidak bisa melakukannya." Ujar Alfred sedih.

20 detik lagi

"A-apa? Jadi-- G-Glaire? Hiks.. hiks.."

19 detik lagi

Louren mulai mengangis.

18 detik lagi

"Biar aku yang melakukannya!"

Lost Secret of Magical Land  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang