Plisslah....
Vote dulu yukk🤧🦅
Bnyk typo!!
☆
☆
☆Kedua perempuan dan laki² tengah berjalan secara tergesa gesa secara beriringan.
Yah dialah Kaden dan juga Briana, mereka secara tidak sengaja bertemu di Rumah sakit karna mendengar kabar bahwa Emberly masuk rumah sakit karna kecelakaan.Briana, perempuan itu sangat² terkejut atas kabar itu. Ia merasa bersalah karna semua yg terjadi pada Emberly adalah sebagian dari rencananya dan Zayden.
Tanpa sadar ia memejamkan matanya seiring naiknya lift keruangan dimana Emberly dirawat." Bri, are you okey?".
Suara lembut itu, yah suara yg mampu menenagkan jiwa Briana.
Oh tuhan, Kaden. Dengan wajah mengerut kearahnya, Briana sampai lupa rasa bersalahnya pada Emberly.
Hahh, sedikit geser memang otak Briana jika berurusan dengan Laki² yg bernama Kaden ini.Karna tidak direspon oleh sang empu, Kaden lantas melambaikan tangannya didepan wajah Briana dan menaikkan alisnya tanda tanya.
" Ohh yaa, hehe. I'm okey, aku cuman pusing dikit kok", Briana memalingkan wajahnya kearah lain dan menggigit bibirnya gemas.
Ia kemudian berpura pura memegang kepalanya sakit.
Untung saja hanya Mereka berdua disini, jadi Briana bisa mengambil kesempatan dehh.Dengan sigap, Kaden memegang bahu Briana, karna Perempuan itu terlihat tidak bisa menahan beban tubuhnya.
Padahal aslinya mah, ia tidak tahan dengan pesona Kaden😭.
" Mengapa kau tidak istirahat saja Bri, kondisimu tidak memungkinkan!. Sungguh, dengan wajah polos. Kaden dengan telaten membawa Briana hingga berada didepan ruangan Emberly berada.
' duduklah disini, aku akan mengambilkan mu sesuatu".Oh God, dalam hati Briana terus menyadarkan dirinya. Tuhan ini bukan mimpi buakn, argghhh. Demi apa Kaden perhatian padanya!!!.
Melihat Pria itu berjalan kearahnya, Briana dengan cepat mengubah mimik wajahnya seperti orang kesakitan.Kaden akhirnya duduk disampingnya dan menyodorkan air mineral untuk Briana.
" Terimah kasih", Briana dengan senyuman semanis mungkin.
Sementara Kaden mengangguk dan menunggu dokter keluar dari ruangan Emberly.Tak lama kemudian Dokter keluar, Kaden dan Briana lantas berdiri dan menanyakan kondisi Emberly.
" Bagaimana kondisi Pasien dok?", ujar Briana mendahului Kaden.
Dengan sedikit helaan nafas, sang dokter hanya menjawab bahwa pasien mengalami luka ringan, dan untuk saat ini pasien belum sadarkan diri akibat kelelahan.
" Lalu bagaimana dengan kondisi bayinya dok", Kali ini Kaden yg bertanya.
" Kondisinya baik, untungnya saat kecelakaan tidak ada benturan keras yg mengakibatkan cabang bayi terluka".Pengutaraan Dokter melegakan mereka berdua, terutama Briana, jika terjadi sesuatu, maka pasti dirinya juga akan kena!.
" Kalau begitu saya permisi dulu". Dokter berpamitan dan berlalu pergi.
Kaden dan Briana memutuskan untuk masuk kedalam melihat kondisi Emberly.___
Sedangkan ditempat lain. Seorang Pria tak henti²nya memanjatkan Doa, jangan ditanya bagaimana kondisinya sekarang. Bahkan dari tadi ia terus menangis dan menyesali perbuatannya, andai ia tidak bertindak bodoh pasti istrinya baik² saja sekarang.
Akhirnya Zayden telahh tiba di Indonesia, tak lama setelah jet pribadinya mendarat, ia langsung menuju Rumah sakit dimana Istrinya dirawat.
Sesampainya disana ia berlari kecil dan sesekali memarahi bahkan mengumpati orang² yg menghalangi jalannya.
Jangan tanyajan bagaimana reaksi orang² sekitar, mereka bahkan ada yg keheranan, karna menganggap Zayden adalah orang gila, lihat saja rambut dan bajunya yg acak²kan, ditambah lagi ia tidak menggunakan alas kaki memasuki rumah sakit.Untung ada Asisstennya yg mendampingi Zayden, jika tidak pasti ia ditahan oleh Scurty karna berpenampakan seperti orang gila.
" Sebelah sana Tuan".
Karna terlalu bersemangat, sampai² Zayden melalui ruangan istrinya.
Tanpa aba², Zayden langsung mendorong pintu kamar dan langsung menyambut kekagetan bagi orang yg berada didalam.
Kaden dan Briana berdiri memberi ruang bagi Zayden." Berly !, bagaimana keadaanmu sayang, Zayden memegang tangan istrinya dengan penuh kelembutan, dengan mata istrinya yg senantiasa tertutup.
" Dokter bilang istrimu dan calon bayimu baik² saja. Tapi karna kelelahan jadinya Emberly belum sadar hingga sekarang." Ujar Kaden menenangkan sahabatnya.
" Ini semua salahku sayang, andai saja aku tidak melakukan rencana bodoh, semua ini tidak akan terjadi".Memang tidak ada penyesakan yg datang diawal, semuanya datang ketika berada diakhir, dan itu yg dirasakan Zayden.
Sampai sekarang ia tidak bisa memaafkan kebodohannya.
" Jangan salahkan dirimu Zay, semuanya sudah terjadi, yg terpenting sekarang kau fokus pada kesehatan istri dan calon anakmu dulu". Bijak Kaden.Setelah mendengar penjelasan secara rinci dari Briana, akhirnya Kaden tau akar dari permasalahan antara Zayden dan Emberly . Karna sejak kemarin ia bertanya tanya, mengapa Zayden meninggalkan Emberly sendiri di Indonesia tanpa mengajaknya ke Jerman, sampai² Emberly bertanya padanya kemana perginya Zayden.
Dan inilah yg membuat Kaden tak habis fikir dengan jalan fikiran sahabatnya yg satu ini.☆
☆
☆Segitu dulu babay!🧟♀️
Jgn lupa vote👄
![](https://img.wattpad.com/cover/377865359-288-k270582.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Emberly michaela
Romance(FOLLOW DULU😾) Mau kah kau menjadi Suamiku?... -Emberly Michaela .......... Dengan senang hati Nona ! -Zayden Rafael .......... Don't plagiat plagiat club. 🐚🥀 *Rank: # 2-sweetheart (Januari 2025) # 20-penghianat (Januari 2025)