ch2

17 4 0
                                    

Don't forget to vote my story's
Awas banyak Typo😌



Butuh 3 hari bagi Zayden untuk mengatur semuanya, mulai dari kunjungannya ke orangtua Emberly, sampai acara lamaran hingga acara pernikahannya yg diselenggarakan hari ini.

Tak tanggung tanggung, Zayden menghabiskan banyak uang untuk Emberly. Tamu tamu yg datangpun bukan orang biasa, melainkan para kolega kolega penting dari kedua kubu keluarga.

Tidak lupa Emberly pun mengundang orang yg tak kalah penting, tidak lain dan tidak bukan Alden mantannya.

Acara berlangsung sangat sangat meriah, akat nikah akan segera dimulai, Zayden sedang menunggu pengantin wanitanya untuk bersanding didekatnya.
Begitu pintu Aula dibuka, muncullah Emberly dengan gaun putuih bersih nan cantik bak Putri kerajaan.

Kulitnya yg putih kontraks dengan warna gaunnya. Para tamu undangan berdecak kagum dengan kecantikan dan keanggunan Emberly. Juga dengan Alden dalam hati ia mengumpati kecantikan Emberly.

"Sayaaang....
Kamu tuh apa apaan sih, jangan modus kamu. Rengek istri Alden, 'Awas yah klo kamu tergoda sama perempuan sialan itu ". Ancamnya pada Alden.
"Ngga sayang. Alden mengusap kepala sang istri, 'bagi aku, kamu yg tercaaaaantik didunia." godanya.
Seline tersipu malu dengan ucapan Alden.

Kembali pada Emberly dan Zayden, keduanya duduk berdampingan dan berhadapan pada Penghulu.
Zayden lalu mengucapkan prakata pernikahan, serempak tamu undangan mengucapkan SAHHH secara bersamaan.

Emberly lalu menghadap Zayden dan mencium tangannya, sementara Zayden menarik kepala Emberly dan menciumnya.
Para tamu undangan riuh melihat kelakuan pengantin Pria diakhir, lantaran Zayden yg tiba tiba mencium bibir sang pengantin Wanita.

Emberly pun tak kalah malunya, ia terkejut dengan tindakan Zayden yg tiba tiba.
" Pelan pelan Pak Zayden, nanti gempurnya di kamar saja". Ucap salah satu rekan Zayden.
Mendengar hal itu para tamu undangan Tertawa terbahak bahak, dan bersorak kearah Pengantin.

" aaaa, Zayden Maluuuuu". Emberly bersembunyi dibalik Zayden. " udah ngga usah malu, lagian yg diucapkan tadi juga benar kok." Perkataan Zayden disambut Cubitan maut dari Emberly.
" Sayaaaang, jangan ganas ganas. teriak Zayden dramatis, 'klo mau nanti dikamar aja yaah". Sungguh Emberly ingin sekali menghilang dari tempat ini, Zayden benar benar tidak tahu malu, bisa bisanya ia berteriak.

Bukannya mereda, orang orang malah tambah tertawa dengan kelakuan Suaminya.
Sudahlah, Emberly hanya bisa berdiri menyalimi tamu tamu yg memberi selamat untuknya dan cemberut menunggu acara selesai.
Tidak ada gunanya jika mengajak Zayden berbicara, yg ada ia nanti akan semakin malu jadinya.

" Istriku sayang, jangan cemberut. Ucap Zayden, ' Nanti orang orang kira saya maksa kamu menikah dengan saya, padahal kamu kan yg ngajak saya duluan. Lagian aku juga ngga mau cepat cepat jadi Duda "
" ooh,, jadi maksud kamu, kamu mau jadi duda?. Sengit Emberly, ' kalo dari awal ngga mau, bilang. Kan aku bisa cari yg lain ". Zayden panik sendiri dengan Emberly, niat hati ingin membujuk malah tambah Bad mood wanita itu.

" Becanda sayang, udah ngga usah marah marah, ngga enak sama tamu ". Lalu mengusap lengan sang istri. "Makanya jangan aneh aneh ngomongnya, Ngomong lagi kusunat Burung kamu !".

Zayden secara reflek menutup aset berharganya, jika asetnya dipotong Emberly otomatis ia tidak bisa membuat Zayden junior. Ohh No, padahal tujuan utamanya yaitu menghamili Emberly agar tidak bisa pergi darinya.

🕊🕊

Setelah acara selesai, Zayden dan Emberly memilih untuk menginap di salah satu hotel Zayden.
" Zay, aku dulu yaah yg mandi, badan aku lengket banget". zayden mengangguk mengiyakan, ' Zay bantuin". Zayden lalu mendekat dan membuka satu persatu pernak pernik sang istri. sejak tadi Zayden salah fokus sendiri, siapa suruh istrinya minta bantuan pada dirinya.

Jika saja ia melepas tangannnya pada gaun sang istri, maka pastilah gaun itu meluruh kebawah, dan pasti juga Zayden dapat melihat apa yg membuat ia gagal fokus sejak tadi. " Udah. Tanya Emberly, " Iya Sudah".

holy shit...
Tanpa Zayden duga, Emberly dengan entengnya membuka gaunnya dan berjalan santai kearah kamar mandi membelakangi Zayden yg sedari tadi menatapnya.

Emberly yg hanya menggunakan pakaian dalam, mengundang nafsu Zayden yg ia tahan sejak tadi. " awas kau Emberly. Keluar tamat kau". Ucapnya sambil menenangkan Asetnya.

Hampir satu jam lamanya Zayden menunggu Emberly keluar dari Kamar mandi, Zayden hanya membutuhkan sedikitnya 10 menit membersihkan badannya dikamar lain, jika ia menunggu istrinya maka pasti ia baru akan mandi.

" looh Zay, kamu udah mandi". emberly heran, " udah, tadi di kamar lain". Emberly membulatkan mlutnya berbentuk O.
Zayden menarik Emberly untuk mengeringkan rambutnya dari arah depan.

Zayden berdecak kagum dengan tubuh yg dimiliki istrinya, dari atas hingga bawah sangat pas dengan kriterianya.
Apalagi dua buah yg menyembul ingin keluar dari handuk sang istri, menjadi objek utama bagi Mata Zayden.

Plakk.....
" messsuumm, dan menutup mata Zayden.
" Mesum sama Istri sendiri, pahala tau yang. Apalagi Melayani Suami". Zayden menimpali istrinya dan membuka tangan emberly di wajahnya. Paham dengan arah pembicaraan Suaminya, Emberly berfikir sejenak.

Melihat keterdiaman Istrinya Zayden mendekat dan mendorong Emberly ke arah kasur, tanpa aba aba ia langsung menyerang bibir sang istri. Emberly yg tidak ada persiapan terkejut hendak mendorong ditahan oleh zayden.

Emberly lama kelamaan terbuai dengan permainan Zayden, Mendapat respon positif, Zayden lalu meluncurkan aksinya hendak membuka kimono Emberly.

Emberly kemudian menjernihkan fikirannya dan mendorong Zayden dari atsnya, " Zay, tunggu. Sambil berusaha menahan pergerakan Suaminya.
" Nanggung yang, Ucapnya frustasi dan mengarah kan tatapan istrinya kearah yg ia tunjuk. Emberly sebenarnya tak enak, tapi mau diapa Ia juga tidak siap.

" Aku lagi datang bulan Zay, bohongnya.
' Sabar yaah". Ucapnya mengusap lengan Zayden.
" Yaah, mandi air dingin lagi deeh". Zayden Cemberut, ia kemudian turun dari kasur dan melangkah kearah kamar mandi.

" Zay, maafin aku. Ucapnya melihat kepergian sang Suami.



Papay guyss😉
Vote¹⁰⁰⁰
🕊🦂🥀




Emberly michaelaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang