📼
🔞 yang gampang sawan, mending di skip aja paragraf nya langsung scroll ke bawah, jangan di baca!
Karena hujan yang semakin deras dan jalanan menuju kediaman Damian di tutup karena perbaikan, mereka akhirnya memutuskan menginap di rumah milik Dean dan Shella. Chico yang masih berada di garasi di buat bingung oleh mobil milik Dean yang terdengar suara aneh dari sana. Rangga yang ada di sana terkekeh kecil menyadari tatapan Chico.
"Udah gapapa itu, ayo masuk! Biarin mereka saling menghangatkan di sana," ucap Rangga membuat Chico semakin bingung.
Tidak mau ambil pusing, Chico ikut masuk ke dalam bersama Rangga yang merangkulnya. Marcell yang berpapasan dengan keduanya hendak ke garasi untuk mengambil charger pun di halangi oleh Rangga.
"Mau kemana?"
"Ambil charger di mobil."
"Pakai punya gue, bilang ke yang lain buat gak ke garasi dulu. Si genit sama Shella ada di sana," pesan Rangga sebelum melanjutkan langkahnya memasuki rumah.
Paham akan ucapan Rangga, Marcell menyusul mereka masuk kembali. Sementara Chico yang tidak paham akan percakapan mereka bertanya, apa yang telah terjadi di mobil Dean. Tapi yang dia dapatkan hanyalah tawa aneh mereka sesekali Marcell mengejeknya 'masih bayi gak boleh tau.' menyebalkan sekali.
Di sisi lain tepatnya di garasi yang sunyi itu, hanya terdengar suara desahan dan lenguhan dari pasangan yang sebentar lagi resmi menikah itu. Dean tadinya hendak mengajak Shella masuk dulu karena wanita di pangkuannya itu hanya memakai dalaman saja. Walaupun di balut oleh jas Dean yang sedikit basah, tetap saja nanti bisa masuk angin.
Akan tetapi waktu sampai di garasi, Shella langsung menciumnya dengan terburu-buru. Berakhir keduanya melanjutkan adegan cumbuannya yang sempat tertunda akibat teriakan Yolanda.
"Ahhh shhh emmhh terushh... Yahh di sanahh"
Shella sudah telanjang sepenuhnya. Wanita itu masih berada di pangkuan Dean dengan si empu yang menciumi payudaranya. Pinggulnya bergerak menggesek bagian bawahnya yang tidak terhalang apapun dengan milik Dean yang sudah menegang di balik celana dalamnya. Jemari pria itu turut bergerak memainkan klitoris sang tunangan.
Kenikmatan yang selalu Shella bayangkan terasa begitu nyata. Lumatan di dadanya dan lidah hangat yang bergerak secara sensual menggoda putingnya yang menegang serta gerakan jemari Dean di bagian sensitif nya membuat Shella pusing akan kenikmatan yang menyerang.
"Eunghhh shhh aku merindukan lidah hangatmu, sayanghh~"
"Hisaphh lebih dalam mhh ahhh"
Gerakan pinggul Shella yang semakin tidak karuan serta desahan lirih yang semakin terdengar kencang itu membuat Dean memasukkan jemarinya ke dalam vagina wanita itu. Menggerakkannya dengan cepat. Shella segera memeluk pundak Dean begitu merasakan pelepasannya akan datang.
"Shitt lebih cepathhh sayang... Aku mau aaahh eunghhh ahhh aaahh Deanhhh fuckhh aaaaaaaahhhhh..."
Cairan Shella menyembur keluar membasahi celana dalam Dean. Wanita itu jatuh lemas di pelukan berondong nya dengan nafas terengah-engah. Dean tersenyum kecil melihat wajah memerah wanita cantik itu. Mengusap keringat yang membasahi kening Shella dan menghujani kecupan di bibir wanita itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Berondong? [RORASA] √
Fanfiction(spin off "Married?!" Dean-Shella version) Dean berulang kali mendekati banyak gadis untuk di jadikan pasangan demi membatalkan perjodohan yang sudah di rencanakan. Namun, tidak ada satupun yang cocok dengan seleranya. Sampai akhirnya malam itu, seo...