Kita tertidur di atas kasur,
Namun aku enggan mendengkur,
Menerawang lepas pada langit-langit kamar.
Seolah dirimu memanggil,
Aku berpaling melihatmu.
Menyaksikanmu yang matanya tertutup,
Mengarungi alam ciptaanmu sendiri.
Ah, kamu ini...
Tuhan pasti sedang kebingungan,
Kebingungan mencarimu
Karena malaikatnya hilang satu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Titik dan Koma
Puisi"Perjalanan itu bersifat pribadi. Kalaupun kau berjalan bersamaku, perjalananmu bukanlah perjalananku." Ini adalah bagian perjalanan yang aku jalani bersama beberapa kawan, orang terkasih atau diriku sendiri. Nikmatilah sebisamu.