Beautiful

294 15 3
                                    

-Villa Keluarga Jiyeon-

-Gohee Pov-

"Baekk, bantuin Jiyeon dong, kasian tuh, kopernya berat kebanyakan makanan haha," kataku pada Baek karena melihat Jiyeon yang terlihat kerepotan membawa kopernya sendiri.

"E e e sini-sini gue bantu," Baek langsung bergegas tanpa membalas perintahku.

Kulihat Jiyeon hanya meringis seakan menangisi telapak tangannya yang memerah. Baek mengambil alih kopernya dan ber aegyo didepan wajah Jiyeon.

"Udah cepet taruh sana Baek!" Ucapku menegur Baekhyun yang malah bersikap sok imut. Tunggu dulu, kenapa aku merasa kesal, ya?

"Gohee! Kopermu sudah semua?" Tiba-tiba sosok Dyo muncul saat aku berbalik. A-apa dia sudah membereskan barang-barangnya? Kenapa cepat sekali?

"Ah, eh ... tinggal yang itu, iya, nah," Dyo menenteng koperku untukku (tentunya, hehe) lalu beringsut masuk kedalam villa.

"Aelah, digituin aja udah nyengir," Baek bergumam saat melewatiku.

"Capek, nih. Tidur siang gak ya?" Jiyeon ikut bergumam tanpa mengalihkan perhatiannya pada hape. Ngomong-omong, dimana Inmyeon?

"Yak! Tinggalkan dulu game mu! Dasar!" Baru saja kupikirkan, orangnya langsung muncul dari balik pintu mobil. Sedang meneriaki Sehun seperti biasa.

"Heehhh ... wae?" Sehun memasukkan hapenya ke saku celana lalu menyipit melihat Inmyeon yang sedang kesulitan menenteng tas besarnya.

"Kau tak lihat aku kesusahan eoh?!"

"Gohee ya, kamu sakit?" Aku terperanjat, lagi-lagi Dyo muncul dan kali ini dia tiba-tiba menatapku lekat.

"T-tidak. Wae?" Kenapa tiba-tiba Dyo khawatir padaku?

"Kamu dari tadi diam saja. Mau makan sesuatu? Akan kumasakkan."

CahayaBulan

-Ruang tengah, Villa Keluarga Jiyeon-

-Inmyeon POV-

"Yang lain belum bangun?" Tanyaku pada Sehun yang sedang menonton film kartun kesukaannya.

"Belum," Jawabnya singkat. Aku menjatuhkan tubuhku pada sofa yang empuk ini, tepat di sebelah Sehun. Agak sebal, sih. Pasalnya Sehun samasekali tak memindahkan pandangannya padaku.

"Hun."

"Hmm," ya, matanya tetap terfokus pada televisi yang menempel di dinding itu.

"Jalan jalan yuk! Udah sorean nih," Ajakku pada Sehun yang sekarang malah memejamkan matanya.

"Ngantuk,"

"Ihh, ayoo! Mumpung disini udaranya segar," kini aku menarik-narik lengan kausnya. Tidak, aku tidak manja. Malah jika dibiarkan begini kausnya akan sobek karena tarikanku.

"Ajak yang lainnya," kata Sehun yang akhirnya menuruti ajakanku. Yippie~ Tapi aku sedang ingin dengannya saja. Mungkin beberapa alasan bisa memenangkannya.

"Tapi mereka sibuk sendiri, Hun."

"Yaudah bilangin dulu sanaa," Sehun berdecak malas.

"Aku yang bilangin?" Mereka semua sedang berpencar di villa sebesar ini, Oh Sehun!

"Iya,"

"Kau?"

"Mau nonton tv,"

"Dasar!"

CahayaBulan

-Dapur, Villa Keluarga Jiyeon-

-Author POV-

"Lagi masak?" Tanya Baekhyun pada Jiyeon yang sedang asyik mengurus bahan makanan di dapur.

"Iya, mau bantuin?"

"Emang bisa masak?" Kata Baekhyun sengaja menggoda Jiyeon.

"Bisa dong," Jawab Jiyeon sambil mengambil pisau dan talenan.

"Ini nanti kamu potong panjang panjang ya. Yang sama, jangan besar kecil," Jiyeon memberi arahan pada Baekhyun.

"Jiyeon ah," Kata Baekhyun yang sedang menatap Jiyeon dari jarak kurang dari satu meter itu.

"Mwo?"

"Kamu..."

Brakk!

--------

Haihai hello hello, super-duper sorry karena late-late-super-late update T^T /cries/
Kalo enggak ada halangan bakal update seminggu sekali deh :"
Hehehe, SEMOGA BAPER~~ Tapi jangan lupa VOTE dan komentarnya ya~ hehe
-kok pendek?- Author pengen reader penasaran ._. Ohya, project by mee kgeoordina aand xxonat
Thanks a lot for reading, see you next chapter, xoxo~!

Moonlight (EXO's FF) [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang