Jodha masih terduduk di lantai menangis sesenggukan bingung mencari keberadaan Jalal. Tiba tiba, pintu ruangan mereka diketuk dari luar dan Jodha pun bergegas membukakan pintu berharap yang datang adalah Jalal. Tapi ternyata yang datang adalah seorang room service yang membawakannya dua buah kantong belanja berukuran besar.
"Maaf, permisi Nyonya. Ada bingkisan untuk anda," ucap si room service sambil menyerahkan kantong tersebut pada Jodha.
"Dari siapa ini?" Tanya Jodha heran.
"Tadi seorang pria yang menitipkan ini untuk anda. Anda diminta untuk melihatnya saja dulu. Permisi," si room service undur diri diiringi tatapan kebingungan dari Jodha.
Jodha bergegas masuk dan membuka dua kantong belanja tersebut. Betapa terkejutnya ia saat melihat kantong pertama berisi sebuah minidress berwarna merah berlengan tiga perempat berbahan brukat dibagian atas dan chiffon dibagian bawahnya. Sementara dikantong kedua berisi sepasang high heels louboutin berwarna sama dengan gaun merahnya. Terselip sebuah pesan untuk Jodha yang ternyata tidak lain dan tidak bukan adalah dari sang suami tercinta.
*To: My Lovely Wife*
~Pakailah gaun ini, aku tunggu di restaurant, sekarang.~
Tanpa menunggu lagi, Jodha bergegas mengganti pakaiannya dan turun menuju restaurant. Perasannya campur aduk antara senang dan kesal sekaligus. Senang karena Jalal begitu romantis dengan kejutan yang ia berikan, namun juga kesal karena ia ditinggal tanpa pamit hingga ia bisa berpikiran yang bukan bukan tentang Jalal.
Jodha melangkah memasuki Fine Dining Restaurant kebanggaan dari The Royal Agra. Jodha memandang menyisiri seluruh sudut ruangan mencari keberadaan Jalal, hingga akhirnya pandangannya tertumbuk pada seorang pria diatas panggung berambut gondrong yang dikuncir separuh kebelakang, mengenakan kemeja berwarna biru dengan lengan yang digulung bersiap dengan gitar di tangannya. Seketika Jodha langsung mengehempaskan pantatnya diatas kursi terdekat dari tempatnya berdiri sambil terus menatap kearah panggung memperhatikan pria yang tak lain adalah Jalal, suaminya.
"Apa lagi kejutan yang akan diberikan Jalal untukku," gumam Jodha dalam hati.
"Selamat malam, pengunjung sekalian. Malam ini aku akan mempersembahkan sebuah lagu untuk istriku tercinta. Jodha, this song is for you," para pengunjung bertepuk tangan sesekali melihat pula kearah Jodha karena mata Jalal sedari tadi selalu menatap kearahnya. Jodha blushing seketika.
Jalal mulai memetik gitarnya dan memainkan lagu "I Lay My Love On You" milik Westlife.
Just a smile and the rain is gone
Can hardly believe it (yeah)
There's an angel standing next to me
Reaching for my heart
Just a smile and there's no way back
Can hardly believe it (yeah)
But there's an angel, she's calling me
Reaching for my heart
I know, that I'll be ok now
This time it's real
I lay my love on you
It's all I wanna do
Everytime I breathe I feel brand new
You open up my heart
Show me all your love, and walk right through
As I lay my love on you
I was lost in a lonely place
Could hardly even believe it (yeah)
Holding on to yesterdays
Far, far too long
Now I believe its ok cause this time it's real
I lay my love on you
It's all I wanna do
Everytime I breathe I feel brand new
You open up my heart
Show me all your love, and walk right through
As I lay my love on you
I never knew that love could fell soo good
Like once in a lifetime
You change my world
I lay my love on you
You make me feel brand new
Show me all your love, and walk right through
As I lay my love on you
