My Senior

eight.

Farell POV

Aku sama sekali tak spesial...

Aku juga tak tampan...

Apa yang mereka cari dariku?

Uangku?

Kepopuleran?

Atau... Apa?

Aku tak pernah melarang mereka untuk menyukaiku. Tapi aku tak suka cara mereka yang selalu menghampiriku dan mengusik hariku di sekolah. Sudah cukup di rumah saja aku merasa tak nyaman, jangan di sekolah.

Cinta?

Aku pernah sekali merasakannya, dan itu... Menyakitkan.

Jangan kalian kira hanya perempuanlah yang dapat berkata bahwa cinta itu menyakitkan. Aku pun merasakan hal itu.

Dan kalian belum mengenalku sepenuhnya. Menjadi anak pengusaha yang sukses itu tidaklah semenyenangkan yang kalian bayangkan. Aku selalu dikekang. Aku harus bisa melakukan apa yang mom dan dad ku inginkan. Mereka tidak memikirkan perasaanku! Mereka tidak pernah memikirkan hobby ku. Aku tak suka diperlakukan seperti itu. Jadi, aku benar-benar tak pernah nyaman berada dirumah ku sendiri. Bayangkan, rumahku sendiri.

Mereka selalu menginginkan aku menguasai pelajaran tentang perusahaan, sedangkan aku menyukai pelajaran yang berbau alam dan aku juga suka musik.

Carney. Itulah nama belakangku. Aku tak pernah memakai nama itu jika aku mengenalkan diri kepada siapapun. Aku takut mereka memperlakukanku dengan berbeda, seperti menjadikanku seperti ketua mereka yang selalu mereka hormati. Aku tak menyukai itu.

Selama ini, jika Galen mengatakan bahwa ada perempuan yang menyukaiku, aku selalu mengacuhkannya. Karna menurutku, semua perempuan yang menyukaiku itu sama.

Aku pernah mencintai seorang perempuan, aku sangat mencintainya. Tapi dia menghancurkanku! Dia membuatku kecewa!

Aku sangat ingat, hari itu dia meminta uang kepadaku dengan alasan 'ingin pergi dengan temanku dan dompetku tertinggal'

Tapi kenyataannya, dia pergi bersama pria lain dan menghabiskan uangku dengan pria itu.

Sejak itu, aku menganggap bahwa semua perempuan itu sama.

Jangan kalian kira aku mengatakan itu tidak punya bukti. Aku selalu mengikuti perempuan yang dikatakan oleh Galen. 5 dari 6 perempuan yang suka dariku di sekolah ini berkata;

'iyalah gue suka sama dia! Secara, dia anak yang punya sekolah, pasti uangnya banyak. Gue gaperduli walaupun dia gak ganteng, yang penting hidup gue akan lebih mewah kalau gue jadi pacar dia!'

Ya, seperti itulah. Dan perempuan yang ke-6 belum kucari tau sama sekali. Aku terlanjur benci dengan perempuan yang menyukaiku. Mereka hanya memikirkan uang, uang, dan uang. Aku tak suka!

Elena.. Nama itu tak asing, tapi... Dimana aku pernah mendengarnya?

-----~~~~~~~~~~-----

Tamat.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
GADEENG,AHAHAHA.

Oke maaf, segini dulu ya. Kurang ya POV nya Farell? Sudahlah gapapa. Vomment yo. Kalo gaada comment gadilanjut;p

-bini harry