five.

6.6K 348 2
                                    

Aku memasuki gor tersebut setelah memberikan tiket kepada petugas di loket.

Aku masih terus memikirkan kejadian tadi. Kenapa rasanya aneh saat aku bicara dengannya?

Perasaan apa ini?

Benarkah aku hanya sekedar menyukainya?

Atau aku memiliki perasaan lain?

Aku duduk di bangku paling depan. 2 menit lagi pertandingan akan dimulai.

Oh yaampun!

Itu dia!

Ternyata namanya adalah Farell.

***

Pertandingan selesai dengan nilai 14-10 dan sekolahku pemenangnya!

Aku sangat bangga saat melihat kak Farell menyetak point sebanyak 4 bola, dan sisanya kak Galen. Kurasa mereka pemain yang paling handal di tim ini.

Apa? Bangga pada kak Farell? Memang aku siapanya? Hahahaha. Oke itu sangat menohok hatiku.

Dan kurasa... Aku lebih dari sekedar menyukainya. Aku memiliki rasa peduli dan aku ingin tahu banyak lagi tentangnya.

"Hei, gimana? Mau langsung pulang?" tanya kak Galen dihadapanku.

"Kalau lo mau ngobrol-ngobrol dulu sama temen-temen lo ya gapapa gue tunggu di mobil aja."

"Gausah deh, gue juga udah ada janji sama seseorang."

"Ekhem, siapa tu?"

Dan kak Galen tidak menjawab pertanyaanku. Huft, semoga bukan gebetannya. Aku kasihan pada Fee jika itu adalah gebetan kak Galen. Bagaimana pun, Fee adalah sahabatku dan aku akan sangat mendukungnya.

***

Sesampainya di rumah aku langsung mencari sosial media kak Farell. Yang pertama adalah instagram.

'Ibrahim Farell.'

Aku membuka yang paling pertama. Hem, bukan.

Kedua, juga bukan.

Ketiga, aku ragu karna uname nya farellcrny.

Dan begitu aku buka....

Itu dia! Yaampun!

Ibrahim Farell Carney.

Tunggu.

Carney?

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Oke ini aneh plus gajelas. Tapi gapapa. Vomment yo~

-bini harry

My SeniorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang