Soory for typo😁 enjoyy
Gue rasa part ini, part yang aneh.
•
•
•
•
- Miranda Pov -
Aku memasuki kekelas dengan sangat kesal dan kecewa. Aku kecewa karena, Twan masih saja berani mendekatiku. Dan aku kesal, kenapa dia selalu datang di saat seperti ini. PFTTT!!!
Aku menteskan air mata.
BRUKKK!!!!
Aku menabrak seseorang.
Dan itu adalah Barbara. Pacar Cameron.
"I'm sorry" Jawab ku pada Barbara.
"Oh ya, it's okay" Balas barbara.
Yaampun dia memang begitu cantik.
Cantik diluar dan didalam.
"Oh iya, kenapa kamu menangis?" Tanya nya.
"Tidak, aku tidak menangis." balas ku.
Aku dan Barbara duduk bersama.
"Kamu pacar nya Matthew kan?" Tanya nya.
"APA? NO! NO! NO! Aku bukan pacarnya." Balas ku kaget.
"Sudah tidak perlu malu, ucapkan saja." Tambah Barbara.
Aku ingin menjelaskan padanya, dan tiba-tiba.
kring!!...
Bel masuk berbunyi. Aku langsung memasuki kelas. Dan ternyata! Matt belum ada di kelas. Huh padahal dia datang sangat pagi.
Aku merasa tidak aman dikelas, Twan memperhatikan ku terus menerus. Dia seperti merancanakan sesuatu. Aku mengetok ketok meja ku. Matt dimana lo.
Tak lama dia datang, aku langsung tenang.
- Skip -
Kring!!!!
Yess pulang!!!! Akhirnya!!. Aku menggendong tas ku.
Aku lupa hari ini aku ada tambahan kelas musik.
"Mir, mau gue anter?" tawar Matt.
"Enggak deh Matt, gue ada kelas musik hari ini." Balas ku.
"Ohh ok! nanti pulannya bareng ya .Soalnya gue juga ada latihan basket, kalo gue lama lo tunggu di rooftops gedung sekolah ya" Jelas Matt.
"Ok! Bye!!" Ucap ku.
Matt melambaikan tangannya.
Aku berjalan menuju kelas musik, Tapi tidak tahu kenapa setiap Matt menjauh, aku merasa tidak aman.
Aku merasa Ada yang mengikutiku.
Tapi aku berusaha cuek dan langsung memasuki kelas musik.
- Matt Pov -
Aku mengganti baju basket dan memulai basket. Sebenarnya aku malas. Tapi aku sudah lama tidak mengikuti x-cool ini. Ya aku ingin menujukan aku menjadi kapten yang baik. Tunggu yang selama ini menggantikan ku menjadi kapten? siapa?
"MATT!! Lo kembali." Ucap Jack j yang sangat gembira.
"Ya i know!" Balas ku.
"Oh iya Jack! siapa yang gantiin gue jadi kapten?" Tanya gue penasaran.
"Yang gantiin lo.. Twan, dia memaksa. Dan anggota-anggota disini jadi pada malas, karena Twan. Mangkanya gue seneng lo kembali! ayo kita kesana!" Jelas Jack panjang.
Gue memulai ke lapangan dan gue belum melihat Twan disini. Dimana dia? Biarkan lah dia.
1 jam kemudian Matt masih berlatih. Dan Miranda sudah selesai.. Ia mencari matt dimana.
- Miranda Pov -
Akhirnya kelas ini selesai! Huh rasanya tubuhku ini sangat sakit.
Aku takut ada yang mengikutiku lagi. Aku mencari matt kemana-mana, mungkin saja dia belum selesai. Aku menuju keatas rooftops dan duduk seperti tadi pagi.
Aku mulai merasa tidak aman, aku pun membuka buku yang berisi foto ku dan Matt. Aku mulai tenang Dan Aman.
Setelah beberapa lama...
Matt belum muncul. Kemana dia, angin-angin mulai kencang yang membuat rambutku terbang-terbang.
Aku membuka ponsel ku dan mulai menelfon Matt. Tapi tidak dijawab. Huh Matt where are you?
Aku menelfon nya beberapa kali tapi tidak ada yang mengangkat.
Aku mendengar suara orang menaiki rooftops ini. Aku panik. Tapi aku berfikir, mungkin saja itu Matt. Aku tetap duduk menghadap kedepan.
•
•
•
•
•
•
DEGG,!!!
Tiba- tiba ada yang menutup mulutku, Aku panik. aku melihat beberapa orang laki-laki menggunakan topeng, mereka menggotongku, Buku ku jatuh tertinggal di rooftops itu, mereka membawa ku.
"Dia mau dibawa kemana?" tanya seseorang laki- laki yang menggotongku.
Sebelum aku pingsan, aku membuka topeng yang menggendongku itu.
Ternyata Twan!! Gue gak nyangka. Gue terkejut.
aku tak bisa bilang apa-apa karena mulut ku ditutupi oleh sapu tangan.
Aku berusaha turun tapi tidak bisa, tak tahu kenapa semua. pandanganku menjadi hitam. I wish Matt help me.
--------
Gimana guys sama part yang ini? Seru gak?
! VOMMENT !
