barangkali

459 36 4
                                    

barangkali, satu detik kala netra kita beradu tiap sekolah usai, memiliki makna.

barangkali, kala aku menangkap indra visualmu mengarah pada parasku, memiliki arti.

barangkali, kala kurva terpatri di bibirmu tiap kali gugup memaksaku bersikap, merupakan isyarat sesuatu.

tapi tidak. kadang aku hanya perlu paham, dari ribuan asa yang terkabulkan, imajiku tak sanggup menyentuhnya.

Aku, Kamu, dan Selaksa KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang