New friends!

58 3 0
                                    

Capter 8-

Walau sudah 1 minggu berlalu rasa penyesalan atas kekalahanku masih menghantuiku aku merasa benar-benar bodoh.

"Heyy nara!" Vina berhasil menyadarkanku dari lamunanku.
" ehh vina, ada apa??" Tanyaku kaget karena tumben sekali vina mencariku sampai kekelas.

Kini hanya vina lah teman dekatku, kami sering pulang dan pergi bersama dan suka bercerita bersama.

"Ra hari ini gue ada kerja kelompok di rumah ardhi lo temenin gue ya?? Soalnya cewenya cuma gue,tiara,sama kinan aja kalo tambah lo kan jadi tambah rame" pinta vina.

"Gue ikut emang boleh?? Nanti gue ganggu acara kalain lagi" aku ragu untuk ikut bersama vina

"Gapapa sih, kan kalo ada lo gue pulangnya ada temennya " vina menyengir kuda

" pokoknya gue ga mau tau pulang sekolah gue ke kelas lo, dan kita berangkat ke rumah ardhi oke!" Aku belum sempat menjawab sudah dipotong oleh vina. Dan mau ga mau aku harus ikut bersamanya.

Aku mau cerita sedikit nih di kelas kelas olahraga tuh ada 1 gangs namanya the wild gangs.mereka bener-bener famous di binantara ini, gangs itu terdiri dari 5 orang yaitu Ardhi ,Resya, Ralyan,Rafa,dan gustian ketuanya adalah ralyan.

Gangs ini paling beda dari gangs lain karena terdiri 5 cowo yang super keren dan multitalent, selain ganteng dan tajir mereka semua juga ber-prestasi dalam cabang olahraganya.

Dan vina adalah teman masa kecilnya resya jadi vina sangat dekat dengan the wild gangs. Dan hari ini aku diajak pergi kerumah ardhi.

15.00
Bel pulang sudah berbunyi anak-anak berlari berhamburan keluar kelas dan dengan malasnya aku membereskan buku-buku yang beserakan di mejaku.

"Aduh nara lo lama banget sih?!" Dengan tidak sabarnya vina yang baru datang langsung membantuku memasukkan buku-buku ku ke dalam tas.

Setelah selesai ia pun menarik tanganku menuju halte depan sekolah dan disana sudah ada tiara dan kinan.
"Vin lo lama banget sih?!" Omel kinan.

"Iya nihh si nara lama banget" jawab vina

" hehehhe sori" aku pun meminta maaf dan menyengir kuda.

" yaudah ayo kita naik bus, ardhi,rio,ralyan,rafa sama resya udah berangkat dari tadi tau!" Usul tiara dan kami pun langsung menaiki bus

Kami pun sampai dirumah ardhi yang terletak tak jauh dari rumah tiara, rumah bergaya minimalis ini sangat terlihat simpel namun luas.

Kami memasuki rumahnya dan kata satpam nya ardhi sedang ada di halaman belakang rumahnya jadi kami disuruh kehalaman belakang saja.

"Eh kalian lama banget?!" Omel resya

"Lo kaya ga tau jakarta macetnya kaya apaan aja sih?" Ucap tiara.

"Nara lo ngapain kesini?" Tanya ralyan dengan nada seperti tak suka. Aku menatapnya sinis "ehh engga...gapapa kok gue bercanda elah" huft seperti biasa ralyan suka ga jelas.

Mereka pun memulai kerja kelompoknya yaitu membuat kerajinan miniatur dari stik Ice cream dan korek api. Seperti anak TK saja!

Aku duduk di ayunan yang terletak di ujung dekat kolam renang dan membuka macbook ku dan aku mulai masuk kedalam imajinasi menulis ku. Membuat karangan novel adalah salah satu hobi ku.

Namun karena aku benar-benar orang yang tidak konsisten dari sekitar 7 novel yang ku buat belum ada yang selesai sampai akhir. Menyedihkan!

Aku melihat dari kejauhan mereka terlihat sangat serius mengerjakan replika tersebut. Sepertinya seru bila aku bisa berteman dekat dengan mereka.
"Heyy ra. Lo kenapa diem aja sih?" Tanya resya yang langsung duduk disampingku

Everything oke...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang