chapter 8

7K 315 3
                                    

"Aku harus kerja" ucap prilly sambil membereskan beberapa file
Saat ali di bawa ke rumah sakit ali di haruskan rawat inap karna tulang ekornya retak dan bisa saja ali mengalami lumpuh
Tapi ali menolaknya dengan alasan yang membuat prilly tersipu

"Tak usah rawat inap dok,aku beristirahat di rumah saja" ucap ali tekad

"Tapi bagaimana dengan orang yang akan menjagamu? Biar ku panggilkan suster khusus yang menjagamu"

"Tak usah,urusan yang menjagaku serahkan pada wanita ini .. Aku yakin dia akan menjagaku lebih baik daripada suster suruhanmu itu" ucap ali melirik prilly yang sedang senyum senyum

"Jangan nanti siapa yang akan menjagaku? Tenang nanti aku bayar" ucap ali tenang sambil terbaring di sebuah king size yang sangat luas dan megah seperti sebuah king size di sebuah istana

"Aku tidak butuh uangmu! Aku punya tanggung jawab disana"

"Kau juga punya tanggung jawab disini yaitu AKU, kau pikir siapa yang membuatku seperti ini hah?!" ucap ali dengan nada tinggi

"A.. Aku aku yang membuatmu seperti ini" ucap prilly lirih

"Terserah,kalau kau tetap ingin pergi ke kantor silahkan aku tidak bisa melarangmu" ucap ali kemudian dia tidur membelakangi prilly yang mematung dengan ucapannya

***

"Maaf tuan gara gara saya ali celaka" ucap prilly pada zero syarief

"Tidak apa apa, saya rasa ada manfaatnya ali celaka, dia jadi betah di rumah" ucap ayah ali sedikit terbatuk

"Tuan sakit?" ucap prilly khawatir melihat keadaannya yang menurutnya sedang sakit

"Tidak.penyakit yang sudah tua memang seperti ini" ucap ayah ali sambil mengelus-ngelus dadanya untuk menetralkan rasa sakit

....

"Li makan dulu aku buatkan bubur" ucap prilly yang sudah duduk di tepi ranjang

"Simpan" ucap ali padat dan jelas
Prilly hanya menarik nafas dalam dalam dan di hembuskan secara kasar kali ini dia harus bersabar menghadapi ali yang seperti ini

"Biarku suapkan" ucap prilly

"Tidak usah aku masih punya tangan yang masih berguna" ucap ali fokus menatap layar laptopnya
Prilly tidak mempedulikan kata kata ali ia tetap akan memasukkan buburnya ke dalam mulut ali

"  aaaa " ucap prilly menempelkan sendoknya ke bibir ali
Ali hanya melihatnya dengan malas lalu memakannya dengan terpaksa

"Pahit" comment ali

"Itu karna kau sedang sakit"

"Bukan itu karna masakanmu"

"Enak saja,aku memasaknya dengan hati" ucap prilly
Ali yang mendengarnya lansung menoleh ke arah prilly yang sedang membekap mulutnya sendiri

"Hati?" ucap ali mengeluarkan senyum jailnya

"Aku keceplosan" ucap prilly

"Biasanya keceplosan itu dari hati loh" ucap ali mendekatkan wajahnya menatap bibir yang saat itu sangat menggoda dan mengkilap
Saat mulut ali sudah sedikit terbuka dengan cekatan prilly memundurkan wajahnya sedikit dan memasukkan sendok yang berisi bubur ke dalam mulut ali

"abis" ucap prilly kemudian berlari meninggalkan ali menetralkan jantungnya yang dari tadi berdisko

"Abis? Baru juga dua suap" ucap ali menggelengkan kepala melihat tingkah prilly yang seperti anak kecil

Saat jantungnya sudah kembali normal prilly kembali ke kamar ali dan melihat ali yang berusaha duduk diatas kursi roda

"alii biar aku bantu" ucap prilly sedikit berlari kecil lalu dengan sedikit sedikit menggendong agar ali duduk

"Berat" ucap prilly ngos-ngosan

"aku berat karna badan dan otot otot ku besar tidak seperti mu yang berat karna lemak dan dosa .. Sudahlah ajak aku keliling malas kalau harus disini terus" ucap ali sementara prilly hanya mendengus kesal

"Tunggu ... Aku ingin buang air" ucap ali menoleh ke prilly
Oh good! Lalu sekarang apa yang harus prilly lakukan? Ali tidak bisa berjalan katanya agak ngilu.
Apa dia mengantarkannya?menungguinya? Dan melihat euuummmmm anu itu-nya
Prilly belum siap

"Kok melamun?pasti kau sedang..."

"ayokk ayok aku antar" ucap prilly menyela dia tahu arah pembicaraannya kemana

***

"Aku tunggu di luar"

"Di dalam nanti aku jatuh"

"Ck,iya" ucap prilly kemudian berbalik dan menutup mata

"Jangan ngintip"

"Iya cepetan"

"Lama banget siih" dumel prilly

"Bersihinn" ucap ali dengan nada yang di buat buat membuat prilly bergidik ngeri

"CEPETANN!!!"

******************************




Yuk baca cerita baru aku "CRAZY EX GIRLFRIEND" castnya aliando-prilly
Jangan lupa vote + comment

Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang