Sisi Pov
"Yang gue liat tadi itu mimpi bukan sih?Ali yg periang suka gila dan bercanda kenapa jadi Serem gitu ya?Pake ngaku ngaku namanya DIGO ALVIBAS lagi" ku ambrukan badanku dikasur.
Hari ini dirumah hanya ada aku dan Prilly.Mama dan papa pergi keluar kota untuk bisnisnya.
"Terus ko dia gak inget sama gue ya?Apa dia Amnesia atau gimana?" Aku semakin bingung pada pria yg kutemui tadi.
"Apaa jangan jangan Ali itu kembar?"
"Ahhh gatauuu lah!" Ucapku lagi.Ku tutup wajahku dengan bantal.Aku jadi pusing mikirinnya.
***
"Assalamualaikummm.."
Kudengar ada yg masuk sepertinya Prilly.
"Sisiii."aku pun turun kebawah.
"Iyaaa?"
Aku terdiam sejenak,saat melihat prilly bersama ali.Segudang pertanyaan menghampiriku.
"Si lo knp liat gue kaya gitu?" Ali membuyarkan Fikiran ku.
"Lo Tadi ditaman gasih li?!" Aku bertanya.
"Ditaman?Dari tadi gue sama prilly di Rumah pohon." Ali menjawab.
"Emang nya lo ketemu ali si?" Prilly bertanya.
"Tadi tuh ada yg nyopet gue.Terus pas gue liat Mukanya itu muka Nya ali terus dia bilang namanya DIGO."
ali dan prilly terdiam sejenak.lalu mereka tertawa.aku heran.
"Hahaha maksud lo ali kembar kaya kita gitu?Aneh aneh deh lo si." Prilly menjawab.
"Tau lo ngigo kali si,cuci muka dulu." Ali juga meledekku.
"Terserah kalian deh ya.gue mau keatas." Aku pun berlalu naik ke atas.
Liat aja Aku bakal buktiin.
*batinku*Author Pov
"Sayang,Aku pulang yahhh." Ucap ali pada Prilly.Saat mereka duduk dikursi teras.
"Yahhh hanny aku masih kangen kamuu" prilly cemberut manja.
"Ini udah mlm,Gaenak diliat sama tetangga,cantik." Ali bicara sambil berdiri.
"Kitakan Cuman Sahabat hanny?"
Ali diam sejenak.
"Oh sahabat?yaudah aku pulang.." ali berjalan berwajah kusut.
"Eh eh pacal piyi ngambek,mksd aku kan Sahabat hidup sayanggkuu." Prilly menarik ali dan tersenyum menggoda ali.
"Ciyeee.." ali dan prilly sama sama Tertawa.
"Yaudah ah masuk gih.." ucap ali pada prilly sambil menunjuk pintu.
"Iya iya,Langsung pulang jangan ganjen sama cewe lain kamu ya.."
Prilly bicara pd ali.
"Iyaaaaaa sayanggg..." ali menekan kata katanya.
Melihat prilly msk.ali lgsg pergi berjalan pulang untuk mencari taksi.
Prilly Pov
Singkat saja untuk hari ini,Bahagia.Yaa aku bahagia atas hadirnya Ali di hidupku.Meskipun harus melalui beberapa rumus yg harus kupecahkan.Sedih,Dan sulit tapi aku mampu.Bahkan bahagia nya Aku terjadi saat Ia bicara sesuatu padaku.
"Mau makan?"dia bertanya.
"Terserah aku ikut aja" jawabku.
"Emang ya,istri itu selalu ikut kemana mana suaminya pergi."
Jawabnya.Kaget ku mendengar kata katanya.aku hanya tertawa.Ali Ali dasar Ali.dia gila,tapi aku bangga.setidaknya dialah yang membuat aku tertawa dan melupakan Kesedihanku.Tuhan memang tak salah menjadikan ali sebagai pelangi Di dunia mendungku ini.
Sepanjang jalan tadi,Aku memang merasa ada diantara bunga bunga.dan kauu tau?tadikan aku naik motor.Kibasan angin,sepoi sepoi membuat rambut ku terbang,tapi tak hilang terbawa angin hehehe.
"Senang?" Tanya Ali.
"Menurutmu?" Aku balik bertanya."Tidak." Jawabnya lagi.aku heran.
"Kok!?"
"Kamu tak pernah senang bersamaku,pernahnya bahagia.." jawabnya.aku hanya tertawa.dengan posisi memeluknya yg duduk sedang menyetir motorku.
Hari ini ya,Jakarta masih lumayan panas.karena memang panas.maksudku memang lagi musim kering yg panas.gamungkin kan musim panas masa banjir?eh bisa juga sih.
"Hal yg kamu suka apa?" Ali bertanya.
"Emm semuanya." Kataku sambil menyeruput kuah bakso yg sedang memenuhi sendok
"Nasi basi suka gitu?" Tanya nya sambil mengaduk bakso yg berada dimangkok.
"Heran deh li,macem macem aja.Logika dong li." Aku menjawab dengan nada sedikit tinggi.tapi ga bentak.
"Heh he he..." dia cengengesan.
Aku hanya tersenyum.
"Heh jangan senyum.." kata ali sambil menatapku.
"Kenapa!?" Heranku.
"Nanti semua yg ada disini suka kamu.senyum kamu tuh menjerumuskan.!" Jawab ali.
"Heh!?maksudmu?" Heran ku lagi.
"Iya nanti kelak mereka semua akan bersaing dengan ku.walaupun aku tau sih mereka semua akan kalah." Bangga nya.huh pede banget.walaupun bener.
"Apasihhh..." aku hanya tertawa,ali juga bahkan abang bakso juga.
#####
Kubaringkan tubuhku dikasur.lelah,tapi senang eh maksudnya bahagia.
Wajah pria arab itu masih terus kuingat padahal berusaha lupa.katanya sih dia mau telfon.
Tak lama hp ku berdering tanda panggilan masuk seseorang..."Hei" sapaku.
"Hai,udah sampe?" Tanyanya.
"Yaudahlah hanny tadikan kamu yg anter masuk pula kerumah aku." Jawabku.
"Lupa hehehe..." dia cengengesan. "Kamu itu gapernah belajar atau makan bangku sekolah ya?ngawur bgt." Oceh ku padanya."Gk pernah lah makan bangku sekolah,aku normal.emangnya aku rayap." Dia mendengus.kami sama sama tertawa.itulah Ali dibagian hidupku yg paling dalam.tercantum lekat didalam sanubari.
Berharap dia adalah orang yg suatu saat akan dipanggil 'Ayah' oleh anak anak ku kelak.
Digo Pov
Kamu lahir karena tertukar sebagai bayi surga yg dikirim kebumi yg tak memenuhi syarat hingga harus terbuang dan terasing. Suatu saat kamu akan bertemu dengan kamu.
Heranku membaca selembar kertas yg berasal dari keranjang bayi ku tempat aku ditemukan'kata alm.nenek'
Kamu bertemu kamu?maksudnya apaya?*batinku*
Aku seorang pemuda berusia 18 thn hidup sebatang kara yang dibuang oleh mereka yg tak lg bisa kusebut orang tua mungkin lebih cocok Firaun.
Kubaringkan tubuh ku dikasur lantai yg tak bisa kau kira.tidak empuk.Berharap bisa memecahkan teka teki yg diberikan oleh selembar kertas itu.
"Kok kefikiran gadis itu ya?" Ucapku saat tiba tiba terbayang gadis bermata hitam kelam itu.
"Ahh!Sudahlah!eh Iya aku harus kembalikan sebelah sepatunya" macam cinderella saja ya.sepatu segala.
Gak tau kenapa benaku terpenuhi olehnya,hatiku terdorong untuk bisa menemuinya dan apapun caranya.
Saat mataku sayup dan tak bisa ku ajak kompromi aku memutuskan untuk tidur.
Bersambung...........
Gimana ya kisah CINTA KEMBAR?aduh pusing ya aku juga hihihi.
Tunggu kelanjutan nya ya
Byee....Thanks yg tersayang ka ririn.
#menantifilmAAMD
#SURATUNTUKMU
#BALIKINALIPRILLY
#KANGENDISI
#KANGENROMANYUDISI
#ALICONSINA

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Kembar
FanficAliando Refado Syarief gue gatau gue suka sama siapa SISI atau PRILLY?wajah mereka sama tapi masa Iya perasaan gue juga.Bedanya Prilly yg brutal dan sisi yg feminim.Mereka berdua sama sama istimewa Sisilia Mahatei Latuconsina apa mungkin aku jatuh...