Author POV
Di sebuah ruangan yang bisa di bilang sangat luas ada seorang lelaki tampan yang sedang duduk sambil melihat berkas-berkas yang ada di hadapannya.
Lelaki yang memiliki mata coklat legam ini dengan postur tubuh tinggi dan tegap, hidung mancung, bibir sexy dan rahang kokoh yang memberikan kesan tegas terhadap sang empunya. Dia adalah CEO muda dari perusahan ternama di NewYork, siapa lagi kalau bukan Savior Xenovon Haughwart.
Pengusaha muda sukses, yang di gilai banyak wanita ini sedang berpikir keras di tempat duduknya. Bukan berarti dia sedang memikirkan berkasberkas yang ada di depannya, melainkan ia memikirkan mate nya yang selama bertahun-tahun ini belum ia temukan. Dia bisa frustasi kalau memikirkan hal ini terus 'aku harus bisa menemukan mateku' gumam nya.
Savior POV
Sial kenapa aku tidak bisa berkonsentrasi sama sekali, aku bisa gila kalau seperti ini terus. Mate aku butuh mate, dimana kau mate sudah bertahun-tahun aku mencari, tapi masih belum menemukanmu.
Tok tok tok
Siapa yang menggangguku astaga,
"Ya, silahkan masuk".
Ternyata orang itu adikku Renzzy, pasti dia ingin membicarakan tentang kampus itu yang tak ingin dia ambil alih. Memang adikku ini bukan tipe orang yang suka mengambil pekerjaan berat. Tetapi mau bagaimana? Dadku selalu menuntutnya untuk mengelola salah satu Universitas yang ada dalam naungan keluargaku. Tapi tetap saja adikku ini keras kepala dan lebih memilih menjadi dosen di kampus itu.
"Ada apa kau kesini Ren?."
"Kau bisa bilang ke dad kalau aku tidak mau mengelola Unniversitas itu? Aku muak di tuntut olehnya Sav."
"Aku tidak janji untuk itu, lagi memang kenapa? Itu kan juga aset keluaga kita. Kenapa kau tidak mau mengelolanya?."
"Sudah ku bilang berapa kali, aku tidak suka pekerjaan yang membuang banyak waktuku seperti itu."
"Hah... baiklah aku akan coba berbicara kepada dad nanti."
Aku memang terkenal kejam. Tetapi kalau sudah bersama dengan orang-orang yang berharga bagiku, seperti keluarga. Aku bisa sedikit lembut ingat hanya SEDIKIT.
.
.
.
.
.
Keesokkan harinya
Hari ini akhirnya aku harus datang ke kampus itu untuk melihat bagaimana perkembangannya. Kemarin setelah aku berbicara dengan dad, dia menyuruhku menggantikan Renzzy untuk mengelola Universitas ini. Dengan berat hati dan terpaksa aku menerima itu semua, jika aku menolak juga siapa yang akan melanjutkannya? Sial memang, sebagai seorang Alpha kenapa aku harus memiliki pekerjaan yang tidak penting seperti ini.
Aku menelusuri setiap lorong di kampus ini, dan tibatiba ada aroma yang sangat wangi menyeruakan penciumanku. Aroma anggrek yang bercampur dengan wangi vanilla yang sangat memabukan.
"MATE MATE MATE Savior mate kita disini." teriak Ben di otakku, ya dia serigalaku.
"Brisik sekali kau Ben, iya aku juga merasakannya." kataku kesal karena dia berteriak terus di kepalaku.
"Temukan dia, atau tidak aku akan mengurung diri di kepala mu ini." kata Ben mengancam.
"Diam lah, aku akan mencarinya." kataku sambil memutuskan mindlink dengannya.
Aku mengikuti aroma anggrek yg sangat memabukan ini dan berhenti tepat di hadapan wanita cantik. Dia sangat indah, mata coklat gelap dengan rambut yang bergelombang dan satu yang membuatku sangat bergairah bibir pinknya yang tipis, ingin rasanya aku lumat bibir itu.
"Kau siapa? Kenapa berdiri di disitu? Menghalangi jalanku tau." gadisku berkata dengan nada kesal. Ah saat dia kesal saja sangat manis dan menggemaskan.
"Ya? Memang kenapa? Ini jalan umumkan?." Kataku dengan angkuh. "Lagi juga aku ingin berkenalan denganmu nona cantik." kataku menggodanya. Lihat pipinya yg putih bersih itu memerah, ah sial ingin aku Claim dia saat ini juga rasanya.
"Apa maksudmu? bertemu saja baru, sudah mau berkenalan aneh." katanya dengan pipi merona dan langsung pergi meninggalkan ku.
Ketika aku ingin mengejarnya ia sudah berjalan berjajar dengan seorang pria dan pria itu merangkulnya, ya MERANGKULNYA.
Sial, siapa pria itu berani-beraninya mendekati gadisku. Aku saja belum memegang tangannya dia sudah dengan berani merangkul tubuh mungilnya. Dia itu mateku milikku PUNYAKU!.
Haihaihaihaaaaaiiii ketemu lagi kitaaaa . Pendek yaaa???? Maaap yaa kalo banyak typo . Soalnya gw baru pertama kali bikin cerita . Oh iyaaa kalo kalian ada saran atau kritik silahkan comment yaaa jgn lupa votenya gaeess .
-pluse
KAMU SEDANG MEMBACA
The Posesive Alpha And The Little Luna [REVISI]
Hombres LoboBagaimana jika seorang wanita imut nan mungil menjadi pasangan seorang Alpha yang bisa di katakan kejam?. Akankah mereka bisa bersatu dengan mudahnya? Ataukah akan banyak rintangan dalam hubungan mereka? Mau tau critanya? Silahkan di baca :) [2017...