Digo sedang romantisan dengan Sisi di halaman rumahnya.
"Sisi tau gak sayang?aku tuh sayang banget sama kamu."kata Digo.
Datang lah Tristan yang habis menemani Nayla yang habis melahirkan bayi immortal.
"Si,bohong tuh dan aku tuh yang paling sayang dan cinta sama loe."kata Tdistan.
"Heh!apaan sih?!istri loe barusan brojol loe malah goda cewek gue!"teriak Digo.
"Biarin Digo."ucap Tristan.
Datang lah Galang yang barusan melesat.
"Si gue sayang sama loe."kata Galang sambil memegang tangan Sisi.
Datanglah Zidan dan Tobi yang terlihat berebut.
"Si aku sayang banget sama kamu."kata Zidan.
"Apaan,gue paling cinta sama kamu neng Sisi."kata Tobi.
"Gak!gak!gak!!!!!!"teriak Digo lalu terbangun dari mimpi buruknya.
Bagi Digo bermimpi banyak cowok yang menggoda Sisj itu adalah mimpi buruk.
"Loe kenapa Digo?"tanya Tristan.
"Gue minpi buruk."ucap Digo.
"Ini Tristan."kata Liora yang datang dengan secangkir darah murni.
"Loe minum ya,kayaknya loe tadi gak berburu."kata Tristan sambil memberikan secangkir darah itu.
Digo meninumnya dengan lahap.
"Makasih ya."kata Digo.
Digo masih mengingat minpi itu lagi.Mimpi yang bisa saja membuat dia menjaga Sisi dengan ketat.
"Loe mimpi apa Digo?"tanya Tristan.
"Gue mimpi loe,Galang,Tobi,dan si cowok tadi itu ngerebutin Sisi dari gue,main tembak tembak aja si Sisi."kata Digo.
"Cowok siapa?"tanya Liora.
"Tadi ada cowok di rumah Sisi dan itu sepupu Nayla yang ingin di jodohkan dengan Sisi,anehnya cowok itu mirip Digo."kata Tristan sambil terkekeh.
"Somplak loe."kata Digo sambil menjitak Tristan.
"Ya jelas beda lah,cowok tadi tuh gak seganteng dan sekece gue."kata Digo lagi.
"Gaya loe."kata Tristan.
"Gue jadi kepo sama cowok yang kalian bilang."kata Liora.
"Cih,mentang mentang dah gak ada Ken."kata Digo.
"Emang gak boleh apa kepo dikit gitu sama wajahnya yang mirip adek gue yang doyan rempong."kata Liora.
"Di kira ibu ibu apa yang rempong."kata Digo.
"Mirip sih."kata Liora.
"Rencananya mau bobo enak malah mimpi buruk bin digodain kakak."kata Digo.
"Yaudah kita juga keganggu kali ama teriakan loe."kata Tristan.
"Biarin."kata Digo.
~~~
Pagi hari yang cerah,ke tiga vampir unyux itu sudah berada di halaman rumahnya.
"Liora loe duluan aja ya,gue mau jemput Sisi."kata Digo sambil memainkan rambut Liora.
"Gue juga mau jemput Nayla."kata Tristan.
"Ikut dong gue."kata Liora.
"Loh ngapain???"tanya Digo.
"Gue kan kepo sama cowok yang semalam kalian ngomongin."kata Liora.
"Ciah ilah... jomblo semakin akut."kata Digo.
"Biarin apa."kata Liora.
Mereka pun pergi bersama.
«««««»»»»»
"Eh Nayla sama Sisi udah bangun sepagi ini?"ranya mama Sisi yang baru bangun.
"Ya iyalah ma,kan Sisi sama Nayla mau sekolah."kata Sisi.
"Kalian sekolah dimana?"tanya mama Sisi.
"Di Internasional School ma."kata Sisi.
"Bagus tuh,ajak Zidan gih."kata Zidan yang tiba tiba datang.
"Loe dah bangun?"tanya Nayla.
"Ya iyalah."kata Zidan.
Bip... bip...
"Oh my god my lovely Digo dah datang."kata Nayla.
"My baby Tristan oh my god..."kata Sisi.
"Heh ketuker kali!!!"kata Nayla.
"Iya ya."kata Sisi di iringi cengirannya.
"Wah... orang yang kalian suka???"tanya Mama Nayla.
"Iya ma..."kata Nayla.
Mereka semua pun pergi ke halaman rumah untuk menemui Digo dan Tristan.
«««««»»»»»
"Tuh Liora yang cowok kemaren tuh."kata Digo sambil menunjuk lelaki itu.
"Ganteng juga."kata Liora yang mulai berbunga bunga.
"Ken diapain???berenkarnasi juga dia siapa."kata Digo.
"Nah ini namanya my baby honey Digo."kata Sisi keceplosan.
Digo segera membekap mulut Sisi yang ember itu.
"Pacar kamu???"tanya mama Sisi.
"Bukan tante."kata Digo yang masih membekap mulut Sisi.
Sisi berhasil membuka milutnya dari bekapan Digo.
"Apaan sih kamu?!sakit tau,gue terkam juga loe lama lama."bisik Sisi.
"Ssstttt...."kata Digo.
Kaki Digo nampaknya diinjak Sisi.
"Awww loe apaan sih!"bisik Digo.
"Bodo."kata Sisi.
"Nayla,ini pacar kamu?"tanya mama Nayla.
"Iya tante."kata Tristan.
"Enggak ih GR loe."kata Nayla.
Sedangkan Liora senang senang menatap seorang lelaki tampan yang mirip Digo di depannya.
_____________________________
Hey readers... bakal gimana ya Liora??? Dimana kah renkarnasi Ken??? Namanya gak bakal jadi Zen kok.Nexttt....