Dimalam harinya,Digo bermimpi sangat indah sampai sampai tersenyum sambil tidur.
"Nah,disini tempatnya."kata seorang lelaki yang menuntun pacarnya yang ditutup matanya.
"Ini indah sekali."kata cewek itu.
"Bagus kan?ayo duduk."kata seorang laki laki.
Mereka pun duduk dan kecuali lelaki itu.Dia tidur di pangkuan pacarnya.
"Aku sayang banget sama kamu."kata lelaki itu.
"Aku juga."kata perempuan itu.
"Hahahah aku sayang banget sama kamu."kata Digo yang masih tertidur.
Liora dan Tristan yang melihat Digo begitu pun membangunkannya.
"Gimana cara membangunkannya?"tanya Tristan berbisik.
Digo masih asik berbicara sendiri.
"DIGO YANG SENGKLEK BIN SGM!!!!!!!!!"teriak Liora.
Digo pun bangun.
"Apaan sih?!pake bilang sengklek bin SGM segala."kata Digo.
"Loe gak tau ini jam berapa?"tanya Liora.
"Berapa?"tanya Digo.
"Jam 8!loe mau sekolah atau enggak!"kata Liora.
"Hah?!jam 8?!yaudah gue buru mandi."kata Digo lalu pergi ke kamar mandi.
"Bener bener tuh anak."kata Liora.
"Mmm... Digo dah bangun?"tanya seorang wanita di pintu kamar Digo.
"Udah Thea."kata Liora.
Thea pun menghampiri Liora dan Tristan.
"Kok tadi gue denger loe teriak?"tanya Thea.
"Bangunin adek gue yang sengklek itu susah banget."kata Liora.
"Hahahah bisa aja loe Liora."kata Thea.
Mereka pun terkekeh kemudian pergi ke teras.Thea mulai terbiasa seperti ini apa lagi sikap mereka yang baik sekali dan tak mengacuhkan.
~~~
Selang beberapa menit Digo mandi dan ganti pakaian.Digo sedang ngaca dan memakai pomade di rambutnya dan membentuk jambul yang membuatnya tampan.
"Hah,si Sisi pasti bakal tertarik banget sama gue kalo gue ganteng kayak gini."kata Digo.
Digo pun ke teras bersama keluargany.
"Tumben loe pengen ganteng gantengan."kata Liora
"Loe kagak tau gue tiap hari ganteng."kata Digo.
"Gaya loe."kata Liora.
"Biarin."kata Digo.
"Udah udah kalian ini berantem mulu,kayak gue ama Thea dong."kata Tristan yang rangkul Thea.
"Apaan,palingan besok berantem rebutin sendal."kata Liora.
Mereka semua pun terkekeh dan masuk ke mobil.
«««««»»»»»
"Udah cantik kan Nay?"tanya Sisi yang sedang berjalan bersama Nayla ke sekolah.
"Kagak belom cantik dan selamanya belom cantik."kata Nayla.
"Apaan loe Nay."kata Sisi.
Bip... Bip...
Mobil hitam dan putih berhenti di depan Sisi dan Nayla.
"Pucuk dicinta ulam pun tiba,my baby honey Digo gue lama tungguin nya."kata Sisi.