Nayla dan Sisi berangkat sekolah seperti biasa bersama Digo dan Tristan.
~~~
Sesampainya di sekola,Nayla,Sisi,Tristan,dan Digo melihat Pak Fandi dan Bu Rini sedang (kayak di foto itu).
"Wah wah wah... Pak Fandi sama Bu Rini romantis romantisan aja mulu sampai sukses."kata Sisi menggoda Pak Fandi dan Bu Rini.
"Sisi!itu gaya Bapak dan gak boleh di tiru!"kata Pak Fandi.
"Ya lagian kita romantisan gak boleh,ya kalo bapak romantisan boleh ya kita juga harus boleh."kata Sisi.
"Iya pak."kata Naya.
"Udah ah,kalian semua masuk kelas!"teriak Pak Fandi.
"Iya pak."kata Nayla,Digo,Tristan,Sisi serentak.
"Bener bener ya tuh anak bikin bapak pusing..."kata Pak Fandi dengan ciri khasnya.
«««««»»»»»
Digo terus menerus menuntun Sisi yang masih jalan pincang sampai ke tempat duduknya.
"Digo,nanti mau temenin aku ke dokter gak?"tanya Sisi.
"Iya."kata Digo sambil menagelus rambut Sisi.
~~~
Pulang sekolah,Sisi dan Digo pergi ke rumah sakit untuk menyembuhkan kaki Sisi.Sama halnya dengan Nayla yang juga ikut ke RS dengan Tristan.
"Thanks ya Digo."kata Sisi.
"Sama sama sayang."kata Digo.
"Kalo kamu mau pulang gak papa."kata Sisi.
"Ya gak dong sayang,aku harus nemenin kamu."kata Digo.
"Tapi aku ngerasa ngerepotin kamu."kata Sisi.
"Hey,kamu sama sekali gak ngerepotin aku,aku sayang sama kamu dan kamu sama sekali gak ngerepotin aku."kata Digo.
"Makasih ya Digo."kata Sisilalu memeluk Digo.
"Sama sama sayang."kata Digo.
~~~
Sampai di rumah Digo dan Tristan pun pamit pulang.
"Si,loe istirahat dulu ya."kata Nayla.
"Loe juga Nay."kata Sisi.
"Yaudah."kata Nayla.
_____________________________
Hey readers... maaf dikit,maaf... banget tapi udah mentok nih... ada ide? Please... banget kasih ide kalo mau ceritanya lanjut,apa aja mohon banget readers kasih ide,bakal Next kalo gak ada ide.
PENTING!!!
Next... (maybe)
