FALLING IN LOVE WITH YOU THE SERIES #2

CHAPTER 12 - He said : "Don't Leave Me.."

Mobilku kini terparkir didepan rumah Kevin. Seorang pengawalnya membukakanku pintu

Aku pun melangkah turun dan memberikannya kunci mobilku. Dia yang akan memarkirkan mobilku

Aku melangkah menaikki beberapa anak tangga. Lalu, Hans membukakanku pintu
"Selamat datang, tuan Ali.."sapanya
"Bagaimana keadaan Kevin, huh?"tanyaku panik
"Dokter sedang ada dikamarnya, tuan.."jawab Hans singkat
Aku segera berlari menaikki tangga dan berjalan menuju ke kamar Kevin

Terlihat madam Tuti yang sedang duduk disofa, didepan kamar Kevin. Wajahnya terlihat sangat cemas. Aku berjalan menghampirinya

"Madam.. bagaimana keadaan Kevin?"tanyaku padanya

Madam Tuti hanya menggelengkan kepalanya sembari menangis pelan
"Katakan sesuatu, madam.. kumohon.."kataku pelan

Rasanya kini kakiku begitu lemah. Aku terkulai didepannya

Terdengar langkah kaki seseorang yang berlari menaikki tangga. Ternyata itu Gio
"Madam.. tuan Ali.. bagaimana keadaan tuan Kevin?"pertanyaan yang sama dilontarkan oleh Gio

Aku menatap kearah madam Tuti
"Tu-tuan Kevin.. madam tak tahu.. hanya.. hanya saja.. madam sangat takut saat melihat keadaannya tadi pagi.. tuan Kevin duduk disofa.. seolah dia tak sadar.. namun matanya tetap terbuka.. ada pecahan gelas didekatnya.. ada bau alkohol juga dibadannya.. dia hanya duduk disofa dengan tatapan seperti kosong.. matanya sangat sembab.. dia menangis.. madam yakin itu.. tangannya juga terluka.. ada darah ditelapak tangannya.."jelas madam Tuti sambil menangis terisak

Aku mengacak rambutku sendiri
"Madam.. apa tuan Kevin tak berbicara apapun?"tanya Gio pada madam Tuti
"Ada.. ada.. dia terus mengatakan.. jangan tinggalkan aku.. tuan Gio.. madam sangat takut.. bagaimana jika terjadi sesuatu pada tuan Kevin?"tangis madam Tuti
"Tidak.. tidak akan terjadi apapun padanya.. tidak akan.."kataku sendiri mulai frustasi

Tak lama, kulihat dokter berjalan keluar dari kamar Kevin. Aku pun menghampirinya
"Dokter.. bagaimana keadaannya?"tanyaku panik
"Apa dia baik-baik saja?"tanya Gio juga
"Keadaannya sudah stabil.. hanya tekanan darahnya sedikit lebih rendah.."jawab dokternya

Aku menghela napas lega
"Syukurlah.."ucapku pelan
"Sekarang dia dalam pengaruh obat bius.. saya juga memasangkan infus padanya.. dan juga ini ada resep obat untuknya.. pastikan dia meminumnya.."kata dokter
"Obat? Obat apa ini, dok?"tanyaku bingung
"Hanya obat penenang.. dan juga obat anti depresi.."jawab dokter
"Baiklah.. apa aku boleh masuk?"tanyaku lagi
"Tentu.. tapi jangan menganggunya.. biarkan dia istirahat.. dia membutuhkannya sekarang.."pesan dokter padaku

Aku mengangguk dan kemudian berjalan masuk kedalam kamar Kevin

SKIP

POV Gio

Dokter menatapku dan melangkah menghampiriku
"Bisakah kita bicara sebentar, tuan Gio?"katanya
"Baiklah.."balasku
"Madam.. biar aku yang mengantar dokternya kedepan.."kataku pada madam Tuti
"Baiklah, tuan Gio.."balas madam Tuti

Aku dan dokter pribadi tuan Kevin pun berjalan kedepan pintu
"Ada apa, dokter? Apa ginjalnya.."tahanku
"Benar.. tuan Kevin mengonsumsi alkohol.. sejujurnya ini tak terlalu baik untuk ginjalnya.. namun untuk sementara ini.. kuharap tenanglah.. tidak ada masalah yang terlalu fatal saat ini.. hanya saja.. saya sungguh melarangnya untuk mengonsumsi alkohol lagi.. karena yang saya takutkan.. akan ada komplikasi nantinya pada ginjalnya.."jelas dokter padaku
"Baiklah.. akan kukatakan pada tuan Kevin.."kataku
"Baik.. kalau begitu saya permisi dulu, tuan Gio.."katanya
"Baik.. terima kasih, dokter.."balasku

Dokter pun berjalan menuruni anak tangga dan masuk kedalam mobilnya

Aku berbalik dan berjalan masuk kedalam rumah. Aku harus memastikan keadaan tuan Kevin saat ini