#3

4.3K 121 0
                                    

Ders, foto gaun pernikahan Brita, lihat di mulmed ya. Semoga sukaaaa...

:) :) :*

Yaudah, kita lanjut aja. Tetap stay di Joestune. Wkwkkw :*#sableng#mintaditimpuk#PLAK

***

Brita mematut dirinya di cermin. Gaun kuning gading bermodel vintage yang dia pakai sangat pas di tubuhnya.

Rambut gelombangnya disanggul modern dengan menyisakan anak rambut sebagai poninya. Hiasan tiara bunga sangat menambah keanggunannya.

"Yah, tinggal gue deh yang jomblo"ujar Yahya, mengerucutkan bibirnya.

Brita tertawa. "Ga lama lagi kok. Pasti jodoh lo bakalan datang"ujar Brita.

"Sudah siap?"tanya Deri.

Brita berbalik.

Ia mendekat.

"Kau cantik Brita. Kaka akan sangat merindukanmu. Love you"ujar Deri tulus, menatap Brita sayang.

Brita mengangguk.

"Love you too, kaka. Kaka akan tetap jadi kaka terbaik gue selamanya"balas Brita.

"Kita kok jadi lebay sih? Make manggil kaka adek segala. Ayo, entar suami lo lumutan nunggu diluar"jelas Deri, menarik lengan Brita mendekat ke pintu masuk, menemui Alvin.

"Wah, cantiknya putri papah sudah besar ya. Udah nikah lagi. Papah love you"ujar Alvin menatap Brita sayang.

Air mata Brita menggenang di pelupuk matanya.

"Ssh, jangan nangis. Ini hari bahagiamu. Berbahagialah, bukan bersedih. Ayo, sudah saatnya"ujar Alvin, mengusap lembut air mata Brita.

Alvin menggandeng Brita menuju altar. Sudah ada Danil yang menunggunya. Danil sangat tampan. Dengan tux dengan warna yang senada dengan Brita, ia sangat maskulin.

Brita memegang jemari Danil. Mengucapkan sumpah suci mereka.

"Silakan mencium pasangannya"ujar pendeta.

Danil dan Brita bertatapan. Danil menyentuh lembut pipi Brita. Diusapnya pelan. Brita sangat menikmati tiap usapan Danil di pipinya.

Jarak mereka menipis, Brita memejamkan matanya, menikmati ciuman dan lumatan yang diberi bibir Danil padanya.

Mereka berhenti setelah kehabisan nafas.

Saling tersenyum. Wajah Brita memerah. Malu.

Menatap para tamu dan tersenyum. Menggandeng tangan Danil dan berjalan ke arah pintu depan gereja.

***

Brita mendaratkan bokongnya di tepi kasur.

"Capek ya?"tanya Danil, melonggarkan dasinya.

Ia menyusul Brita.

Brita mengangguk.

"Pegel. Yaudah, aku mau mandi. Mmm, bisa bantuin aku bukain resletingku ga?"tanya Brita pelan, berdiri, menyodorkan punggungnya.

Danil diam sebentar. Ditariknya resleting gaun yang dipakai Brita.

"Trims"balas Brita.

Brita berlari kecil menuju kamar mandi dan segera mandi.

Danil Pov

Aku membuka kancing kemejaku. Lalu meletakkannya di keranjang kain kotor.

Lalu duduk di tepi kasur. Merebahkan sebentar bedanku. Pegal rasanya.

You and ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang