Kai dan kyungsoo telah berada di kamar mereka -lebih tepatnya kamar milik kai- dan kini kyungsoo terlihat mendudukan durinya di atas ranjang milik -ehm- suaminya.
Kyungsoo terlihat diam sejak ia menyadari kehadiran taehyung di pernikahan mereka beberapa jam lalu. Kai yang tidak mengerti dengan gelagat kyungsoo akhirnya mulai membuka suaranya.
"Kyung.."
Ucap kai seraya membuka tuxedo yang ia kenakan. Tidak ada tanda-tanda kalau kyungsoo akan menjawab. Akhirnya kai memanggil kyungsoo sekali lagi.
"Kyungie-ya"
Masih tak terdengar jawaban dari bibir kyungsoo. Bahkan sedikit pun kyungsoo tidak mengerjapkan matanya. Ia benar-benar sedang keluar dari pikirannya dalam kata lain 'melamun'.
Setelah menggantung tuxedonya, kai memutuskan menghampiri istrinya yang tengah melamun itu. Kai terlihat sangat khawatir dengan keadaan kyungsoo saat ini.
Kai memutuskan duduk di atas ranjangnya, lebih tepatnya di samping kyungsoo. Kyungsoo masih tidak bergeming dari tatapan matanya yang kosong. Lalu kai menangkup kedua pipi kyungsoo untuk menyadarkan kyungsoo dari lamunannya.
"Kyung, are you okay baby?"
Dan ternyata cara itu berhasil membuat kyungsoo sadar dari acara melamunnya. Tapi kyungsoo terlihat gelagapan saat kai berbicara padanya.
"Ah ya Tuhan, a-apa aku baru saja mengabaikanmu?"
Tanya kyungsoo dan kai hanya mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan kyungsoo.
"Mianhae, aku tak bermaksud mengabaikanmu"
"Gwaenchana chagi. Jadi.. apa yang sedang mengganggu pikiran istriku heum?", kai masih menangkup pipi kyungsoo dengan kedua tangannya.
"Tidak ada, mungkin aku hanya kelelahan saja", kyungsoo mencoba berbohong.
"wajahmu tidak bisa berbohong sayang. Kyungsoo kumohon beritahu aku, apa yang kau pikirkan?"
"A-aku.. aku hanya.."
"Hanya apa kyung?"
Kyungsoo menghembuska nafasnya berat. Ia menatap mata kai dengan tatapan yang seakan-akan meminta perlindungan kepada suaminya ini.
"Taehyung"
Kyungsoo menjeda ucapannya sebentar kemudian segera melanjutkannya sebelum kai memotong ucapannya.
"Ia kembali. Taehyung tadi ada di pernikahan kita kai"
DEG
Kai terkejut dengan apa yang dikatakan kyungsoo. Lagi-lagi kyungsoo terlihat diam dengan tatapan yang kosong. Ia terlihat sangat ketakutan.
"Kyungsoo kau baik-baik saja?"
"A-aku.. aku aku takut. Aku takut kai hiks"
Tiba-tiba kyungsoo menangis. Air matanya mulai turun satu persatu melewati pipi chubby nya juga telapak tangan kai. Akhirnya kai membawa kyungsoo kedalam pelukannya. Ia membenamkan wajah kyungsoo ke dadanya yang masih mengenakan kemeja putih.
"Tidak apa.. aku disini kyung.. aku akan terus berada disisimu. Percayalah, tidak ada yang akan menyakitimu lagi. Tidak akan"
Kyungsoo hanya menganggukan kepalanya dalam kungkuhan kai. Air matanya belum berhenti keluar dari tempatnya. Kai mencoba memberi kekuatan pada kyungsoo dengan mengusap-usap punggung istrinya yang keadaannya masih mengenakan gaun pengantin lengkap dengan make up yang masih menghiasi wajah sang istri.
"Sudah.. lebih baik sekarang kita ganti baju kemudian istirahat. Hari ini benar-benar hari yang melelahkan sekaligus membahagiakan bukan?"
Ucap kai sambil menghapus bekas-bekas air mata kyungsoo dengan jari-jarinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Danger Boy [KAISOO] [EXO]
Fanfickyungsoo tidak kenal dengan kai. bukan, bukan tidak kenal. kyungsoo hanya tidak mengingat kim jongin. apa ia bisa menerima kai sebagai jonginie-nya? Apakah semua kehidupan keduanya akan berjalan sesuai dengan keinginan dari keduanya juga?