Triangle - Nash and Niall

109 6 5
                                    

Hey yo heyyo ma friends wkwkwk
*sokab*

Kembali lagi dengan author gaje ini. Cieee Vira jadi langganan imagine gue nih yee wkwkwk

Langsung aja deh

↔↔↔↔

Vira PoV

"Hey Niall!" sapaku kepada sahabatku satu satunya di sekolah ini yah tentunya karena aku nerd. Niall juga termasuk nerd namun dia punya banyak penggemar karena menurut mereka para penggemar kalau Niall itu imut dan lain lain.

Ia memiliki warna mata biru yang indah. Saat ini menurutku dia mempunyai mata yang paling indah.

Kudengar nada dering ponselku berbunyi aku segera mengambil ponselku dari dalam tas. "Ini dari mom. Aku pergi dulu Ni," ucapku

On the phone

"Kenapa lama sekali Vir?"

"Maaf mom. Ada apa?"

"Kau tahu, tentang anak sahabat mom yang mom ceritakan waktu itu. Sekarang jemput dia di bandara! Mom sibuk. Bye!!!"

End of the phone

Duh mom merepotkan saja. Padahal aku ingin membeli sketchbook baru karena yang lama sudah penuh.

"Ni, aku pulan dulu yah. Maaf aku tak bisa pulang bersama mu aku ada urusan yang mom suruh. Tak apakan?" tanya kepada Niall, "Its okay Vir. Lain kali bisa kok" balas Niall, "I am really sorry Niall. Maybe nest time" lirihku, "Iyaaaa. Kau ini, sudah sana. Katanya ada urusan" usirnya, "Jadi kau mengusirku... Yasudah" ucapku pura pura sakit hati, "Sudahlah. Hati hati di jalan!" seru Niall lalu berbalik berjalan berlawanan arah

Aku berjalan menuju mobilku dan mulai berangkat ke bandara menjemput anak teman mom yan akan menginap selama high school di rumahku. Itu pun hanya setahun karena kini sudah masuk kelas 3. Bagaimana aku bisa mengetahui anak teman mom jika aku bahkan tak mengetahui nama dan ciri-cirinya?!

Aku segerama mengirim pesan singkat ke mom mengenai orang itu.

From : Mom
Dia pria. Namanya Nash Grier. Warna matanya biru. Rambutnya coklat. Tinggi dan putih. Sudah. Mom sibuk

Aku mulai mencari pria yang memiliki ciri - ciri tersebut. Aku melihat seorang pria yang memakai kaos hitam tak polos, dibalut jaket dan jeans biru. Jangan lupa dengan boots coklatnya.

ImagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang