Memeluk Sepi [COMPLETED]

Aku Ini si Rumput Liar!

Aku ini si rumput liar.
Tumbuh disekelilingmu.
Menyambut hari-harimu dengan sebuah senyuman yang ditandai dengan goyanganku ketika tertiup angin.
Aku selalu menari kesana kesini untuk menghiburmu.
Tapi kau tak pernah sedikitpun menengokku.
Aku ini si rumput liar.
Meskipun kau injak, aku akan terus tumbuh dengan suburnya.
Ketika kau cabut, aku tetap akan tumbuh untuk menemani harimu yang suram.
Aku gigih.
Karena aku tak mau hidup tanpa melihatmu walau kau sama sekali tak pernah menganggap keberadaanku.
Keberadaanku yang selalu kau anggap mengganggumu.
Aku kan hanya tumbuh diam dan melihatmu tanpa melakukan sesuatu yang mengganggumu.
Tapi selalu kau abaikan.
Lalu aku lihat, kau mulai mendekati sang bunga.
Meski bunga itu selalu membuatmu terluka, namun kau masih tetap mencintainya.
Aku yang mencintaimu, tidak pernah kau anggap ada.
Kau hanya melihat sang bunga tanpa mau melihatku.
Kau lebih memilih sang bunga.
Yah, aku sadar.
Selamanya aku akan selalu menjadi si rumput liar tanpa bisa menggantikan posisi bunga yang selalu indah di matamu.
Aku akan selalu menjadi si rumput liar yang kau anggap menggangu.
Ya, inilah aku.
Aku ini si rumput liar.