MR. JENIUS

[24]SALAH SIAPA?

PUTRI's

pada jaman dahulu kala, hiduplah seorang gadis perempuan bernama Ella. ibunya meninggal ketika dia kecil, dan ayahnya meninggal ketika dia dewasa. Ella hidup dengan 2 saudara tirinya dan ibu tirinya.

dia diperlakukan seperti pembantu oleh ibu tiri dan saudara tirinya. ketika kerajaan mengadakan pesta dansa, ibu tirinya dan saudara tirinya tidak mdmperbolehkan Ella pergi ke pesta dansa kerajaan.

tapi karena dia percaya akan sihir maka sihir itu terjadi. ibu peri, labu, tikus, angsa, kadal, semua itu berubah karena adanya sihir dan kepercayaan. lalu pergilah Ella ke pesta itu.

di pesta itu, dia berdansa bersama seorang pangeran yang mungkin sudah pernah dia temui. pangeran yang ditakdirkan bersamanya. dengan adanya kesempatan itu harusnya Ella bisa menyebutkan namanya tapi waktu habis. waktu mengambil semuanya. lalu ada kesempatan kedua, kesempatan itu dimanfaatkan pangeran untuk mencari sang putri.

dan akhirnya pangeran menemukan sang putri. butuh perjuangan untuk menemukannya, tapi pangeran tidak menyerah untuk mencarinya. mereka kemudian menikah dan hidup bahagia selama-lamanya.

***

tiap dongeng hanya memberi 2 kali kesempatan. sedangkan? hidup putri yang bukan dongeng pengen kesempatan ketiga. mau nangis aja rasanya. gaada angin apa akhirnya air mata netes gitu aja.

sakit.

perih.

bingung.

yah putri akhirnya tau kalo hari itu emang beneran kesempatan terakhir putri buat ketemu sama stefan. bisa berapa taun lagu coba buat ketemu sama dia lagi? mungkin ketemu lagi udah bawa anak bawa pasangan. tapi mungkin putri bakal setia nunggu atau engga. ih gua ngomongnya ngelantur lagi kan gile.

entah udah yang keberapa kali aku menghapus air mata. entah udah yang keberapa kali putri nangus tanpa alasan.

kenapa sih putri nangis? batinku sedih.

karena stefan? gabole dong! putri itu gabole nangis gegara stefan, siapa stefan siapa putri?

"putri nangis gegara apa kecapean kok iya kecapean doang" ujarku kepada diri sendiri ya itung-itung semangatin diri sendiri lah.

tuh kan putri, nyesel kan? kemaren harusnya bilang kalo putri sayang stefan. ujar di malaikat lagi.

idih engga!! ujarku dalam hati membalas perkataan si malaikat.

kalo engga kenapa nangisin dia? tanya si malaikat.

putri ga nangisin dia! elakku.

kalo gitu siapa? tantang malaikat.

pertanyaan itu melayang di pikiranku begitu saja. alhasil aku terus memikirkannya, kenapa begini dan kenapa begitu? apa ini wajar? ato engga?

siapa yang putri tangisin?
siapa yang putri butuhin?
siapa yang putri mau?
kenapa putri nangis?
apa alasannya putri nangis?

akhirnya putri tau satu hal, sesuatu yang menyeramkan, sesuatu yang putri sesali, sesuatu yang harusnya ga terjadi, sesuatu yang putri harus buang, sesuatu yang berbahaya, dan sesuatu yang mustahil terjadi.

putri sayang stefan lagi.

STEFAN's

yak hebat fan, lu menyianyiakan kesempatan yang kedua, atau lebih tepatnya kesempatan terakhir buat ngomong sejujurnya.

ya butuh waktu lama sih buat tau, untung malem-malem kemaren my sister bilang kalo emang gue sayang lagi sama putri.

ya mungkin gua ga akan rela ngeliat dia ntar sama cowo lain. iya gua egois. waktu kali ini berpihaklah, kesempatan datanglah kepadaku sekali lagi dan aku tidak akan mengecewakan lagi.

jangan bodoh stefan kemaren malem balikan sama putri udah di depan mata, kenapa malah diem kemaren, malah cuek, kenapa malah bersikap agak geblek gitu sih? jadi siapa yang salah? lu kan?

maaf putri, harusnya kemaren kita bisa kembali bersama, tapi semuanya harus hancur musnah berkeping-keping karena gengsi yang aku punya.

------

haii gaess. maaf ya ini sedikit wkwk. okey sekian chapter yang aku publish hari ini, besok aku publish lagi chapter 25 ok? jangan lupa vote&commentnya!! aku tunggu ya!

♡us