[16]MODUS!!

1.5K 51 0
                                    

PUTRI's

sekali lagi aku mengusap mataku yang berair karena menguap saking ngantuknya pelajaran guru bahasa inggrisnya. mataku tidak henti-hentinya melirik kearah jam yang ada di kelas, sambil berharap 40 menit jam pelajaran cepat berlalu.

"okay I see u again next week" ujar si guru bahasa inggris itu. kemudian ketua kelasku yang tak lain adalah stefan mengucapkan aba-aba untuk memberi salam dan sekarang pergantian pelajaran. aku mengeluarkan buku IPA-ku dengan sangat malas rasanya mau ngomel.

pelajaran lain yang bosenin, batinku malas lalu tiduran di mejaku saking ngantuknya.

"put, bu sri udah dateng" ujar cinta sambil menendang kursiku dari belakang. aku segera bangun dan duduk dengan tegak supaya gak ngantuk tapi apa daya kalo emang ngantuk banget.

"jadi, hari ini kita akan ngerjain latihan UN di buku pedalaman materi kalian halaman 114. kalian kerjakan di dalam dan boleh kerja bareng-bareng tapi harus tetap tenang" ujar bu sri.

"kalo kita mau nanya gimana bu?" tanya cicil, salah satu murid terpintar di sekolah.

"kalian bisa tanya saya, tapi saya ada di luar, saya mau liat bagaimana keadaan kelas kalian kalo saya gak ngawasin" ujar bu sri sambil keluar dari kelas.

PUTRI NYERAH!!

ini baru 3 nomor gua dah tobat ga ngerti lagi ini apaan? mataku mencoba mencari sosok bu sri di luar tapi apa yang kutemukan?! segerombal anak-anak yang ngantri dari luar sampe ke dalem kelas. buset dah ini antrian tiket bioskop ato apa?!

tunggu sepi deh, batinku lalu mencoba melanjutkan mengerjakan nomor berikutnya. tapi hasilnya sama aku tak mengerti apa-apa.

"put nanya yuk" ajak bulan, kemudian aku pun mengangguk ya itung-itung daripada gua ngantri sendiri.

setelah 3 menit ngantri panjang akhirnya sampe di depan kelas karena pas jendela dan tembok gitu jadi aku nyender aja, kaki gua mau remuk gile.

gak lama aku merasakan ada orang yang ikut nyender di sisi yang lain. tadinya mau ngomel gitu deh abis dikira edo taunya... stefan adriansyah.
"wah stefan modus nih" ujar bulan sambil berbisik dan tertawa kecil.

"apaan sih lan" ujarku kesal. modus? ah bohong lah ya, mungkin lagi berdiri ngajarin temennya gitu ya. jangan baper lah put, sapa tau emang dia cape duduk jadi berdiri gitu!!

lagi-lagi aku harus berusaha menetralkan detak jantungku yang belakangan ini berdetak lebih cepat dari biasanya, entah kenapa, entah bagaimana, dan entah mengapa.

setelah aku berusaha menetralkan kembali detak jantungku, aku mulai merasa lebih baik sampai si pemilik badan yang tadinya menyender memutar badannya menjadi kearahku dan alhasil aku dan dia jadi contact eyes.

rasanya wajahku panas seperti terbakar, aku mau berteriak, detak jantungku kembali berbunyi dan kali ini lebih kencang dari yang pertama. dengan cepat aku membuang muka dan segera mengantri lagi dengan sangat tidak fokus.

STEFAN's

beneran dah ini gak niat modus banget! cuma ya gitu pengen aja ada di deket dia. aku mencoba menetralkan detak jantungku setelah kecelakaan kecil yang membuatku melakukan contact eyes dengannya.

relax fan, ini cuman efek cape belajar kalii, batinku berkata.

bagiku cinta tidak lebih dari perusak nilai sekolah untuk masa depanku, karena cinta aku nyaris kehilangan reputasiku sebagai anak juara umum. dan aku tidak akan melakukannya lagi! tidak boleh jatuh cinta sampai karierku bagus! itulah prinsipku.

tapi detak jantung ini tidak mau kembali seperti normal. dan sesuai buku teori IPA gaada caranya mengembalikan efek detak jantung yang berdetak dengan cepat! bahkan adanya malah penyebab kek penyakit! oh tidak, aku masi muda belom mau penyakitan.

"fan kenapa sih? gelisah banget?" tanya erwin penasaran, aku segera menggeleng dengan sok tenang.

"udah ah minggir gue mau duduk" usirku kepada teman-temanku yang menduduki kursiku.

aku kembali fokus dengan beberapa nomor soal yang ada tapi otak jeniusku sedang tidak bekerja, malah otakku malah terus memikirkan seorang putri.

------

huft maaf slow update aku terlalu lelah karena too much tugas dan ujian.

putri♡you gaes.

MR. JENIUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang